-
Tenaga ahli Gubernur Riau menyerahkan diri, total 10 orang diperiksa intensif oleh KPK.
-
KPK sita barang bukti uang tunai miliaran rupiah dalam tiga mata uang berbeda.
-
Kasus ini diduga terkait suap dalam proyek infrastruktur di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau.
Suara.com - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Budi Prasetyo, mengonfirmasi bahwa satu orang lagi telah menyerahkan diri terkait operasi tangkap tangan (OTT) yang menjerat Gubernur Riau, Abdul Wahid.
Pihak yang menyerahkan diri tersebut adalah tenaga ahli gubernur berinisial DMN, yang tiba di Gedung Merah Putih KPK pada Selasa (4/11/2025) sore.
"Selain sembilan orang yang telah diamankan, DMN juga sudah tiba di Gedung Merah Putih untuk diperiksa. Sehingga, total pihak yang menjalani pemeriksaan hingga saat ini adalah 10 orang," kata Budi kepada wartawan, Selasa (4/11/2025).
Sebelumnya, sembilan orang lainnya, termasuk Gubernur Abdul Wahid, Kepala Dinas PUPR-PKPP Riau Muhammad Arief Setiawan, dan Sekretaris Dinas Ferry Yunanda, telah lebih dulu tiba di Jakarta untuk menjalani pemeriksaan intensif.
Dalam operasi ini, KPK juga menyita barang bukti berupa uang tunai dalam berbagai mata uang, seperti Rupiah, Dolar AS, dan Pound Sterling, dengan total nilai lebih dari Rp1 miliar.
"Jika dirupiahkan, nilainya lebih dari Rp1 miliar," tambah Budi.
Indikasi awal menyebutkan bahwa perkara ini terkait dengan dugaan suap dalam proyek infrastruktur di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau. KPK dijadwalkan akan segera mengumumkan status hukum seluruh pihak yang diamankan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari