- Sahroni menyampaikan jika rumahnya tersebut dirasa sudah tak layak.
- Kekinian sejumlah alat berat sudah berjalan, dan kondisi rumah sudah rata dengan tanah.
- Sahroni menjawab tegas tetap ingin tinggal di Tanjung Priok, Jakarta Utara rumah lamamya tersebut.
Suara.com - Bangunan rumah milik Anggota DPR RI nonaktif Ahmad Sahroni kekinian dirobohkan rata dengan tanah pasca beberapa waktu lalu menjadi saksi bisu penjarahan.
Namun yang menjadi pertanyaan apa maksud Sahroni merobohkan rumahnya tersebut?
Sahroni pun memberikan jawabannya. Alasan mengapa hal itu dilakukan diungkap Sahroni lewat podcast milik Total Politik.
Podcast tersebut berjudul "Ahmad Sahroni: Gue Tahu Kok Dalangnya, Presiden Prabowo Investigasi Sampai Mana?". Sahroni dalam podcast tersebut banyak bercerita soal bagaimana kejadian penjarahan hingga dirinya menyelematkan diri dari kejadian tersebut.
Sampai akhirnya host menjelang akhir podcast menanyakan rencana ke depan dari Sahroni terhadap kediamannya pasca diporakporandakan massa.
Sahroni pun menjawab akan membenahi sejumlah barangnya kemudian akan merobohkan rumahnya.
"Ya kita selesai podcast ini mobil mau dibawa, besok runah depan mau gue robohin," kata Sahroni dalam podacast tersebut yang diizinkan Sahroni untuk dikutip, Sabtu (15/11/2025).
Mendengar pernyataan Sahroni, host pun kaget dan meyakinkan rumah yang mana yang akan robohkan Sahroni.
"Hah yang mana?," tanya host.
Baca Juga: MKD Nonaktifkan Ahmad Sahroni, Eko Patrio dan Nafa Urbach, Uya Kuya Aktif Lagi
"Itu rumah depan itu, robohin iya robohin aja. Terus mobil taruh dinding nanti," kata Sahroni.
Sahroni menyampaikan jika rumahnya tersebut dirasa sudah tak layak.
"Iya robohin aja udah nggak oke. Robohin aja," katanya.
Host kemudian bertanya iseng dengan menanyakan apakah Sahroni tak ada niatan pindah tempat tinggal ke kawasan elit Menteng.
Sahroni menjawab tegas tetap ingin tinggal di Tanjung Priok, Jakarta Utara rumah lamamya tersebut.
Lebih lanjut, Sahroni menyampaikan, jika rencananya ini sudah bulat. Nantinya rumah tersebut akan direnovasi. Bahkan kontraktor yang akan membangun kembali rumahnya sudah siap.
Berita Terkait
-
Tak Hanya Warga Lokal: Terbongkar, 'Gunung' Sampah di Bawah Tol Wiyoto Berasal dari Wilayah Lain
-
Surya Paloh Bicara Soal PAW Usai Sahroni dan Nafa Urbach Disanksi MKD, Begini Katanya
-
Lihat Rumahnya Porak-poranda Dijarah, Ahmad Sahroni Pilih Beri 'Amnesti': Kalau Balikin, Aman!
-
Ahmad Sahroni Bangga Ijazahnya yang Jelek Ditemukan Penjarah: Bagus Ijazahnya Asli
-
Sempat Ketahuan Sampai Loncat dari Rooftop, Kisah Pelarian Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Malam Tahun Baru 2026 Tanpa Kembang Api, Polisi Bakal Tindak yang Melanggar
-
171.379 Rumah Rusak, Dompet Dhuafa Targetkan Bangun 1.000 RUMTARA bagi Penyintas Bencana Sumatra
-
Promo MRT Rp 1 dan Jadwal Operasional Tanggal 31 Desember 2025-1 Januari 2026
-
Jalan Sudirman-MH Thamrin-Bundaran HI Ditutup, Ini Rute Alternatifnya
-
Warga Antusias Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI Meski Tanpa Kembang Api: yang Penting Jalan-Jalan
-
Transportasi Aceh-Medan Pulih, Mobilitas Warga dan Roda Perekonomian Regional Kembali Bergerak
-
Tersangka Korupsi Pokir Dinsos Lombok Barat Belum Ditahan, Kejari Mataram Beberkan Alasannya
-
Elit PDIP soal Wacana Pilkada Dipilih DPRD: Rakyat Akan Marah, Hak-haknya Diambil
-
Kondisi Terkini Bundaran HI Jelang Malam Tahun Baru 2026, Warga Mulai Merapat
-
Penjualan Terompet Tahun Baru di Asemka Sepi, Pedagang Keluhkan Larangan Kembang Api