- Alex Iskandar, terduga penculik Alvaro (6), meninggal dunia karena dugaan bunuh diri di ruang konseling Polres Jakarta Selatan pada Minggu (23/11/2025) dini hari.
- Kematian Alex terjadi bersamaan dengan upaya polisi mengidentifikasi kerangka manusia yang ditemukan di Bogor, diduga kuat sebagai korban Alvaro.
- Kepastian identitas kerangka tersebut masih menunggu hasil tes DNA dari tim forensik di RS Polri Kramat Jati sebelum ada keterangan resmi.
Suara.com - Alex Iskandar, ayah tiri Alvaro Kiano Nugroho (6), ternyata tewas bunuh diri di dalam ruang konseling Polres Metro Jakarta Selatan. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (23/11/2025) dini hari tak lama setelah Alex ditangkap selaku terduga pelaku penculikan Alvaro.
“Yang bersangkutan diduga bunuh diri di dalam ruang konseling. Bukan di sel tahanan,” jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto kepada wartawan, Senin (24/11/2025).
Kematian Alex menguatkan informasi yang sebelumnya diungkap keluarga, khususnya kakek Alvaro, Tugimin (71), yang menyebut menantunya meninggal tak lama setelah ditangkap.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Nicholas Ary Lilipaly juga telah membenarkan hal itu. Namun hingga kekinian ia belum menjelaskan mengapa Alex bisa sampai bunuh diri.
Lilipaly mengatakan seluruh rincian kasus—baik terkait kematian Alex maupun temuan kerangka diduga Alvaro—akan dijelaskan lengkap dalam konferensi pers malam ini.
“Untuk lebih jelas nanti malam ya, sama Pak Kabid Humas,” ujarnya.
Kerangka Diduga Alvaro
Sebagaimana diketahui, tewasnya Alex terjadi saat penyidik masih bekerja mengurai temuan kerangka manusia di kawasan Bogor yang diduga kuat merupakan Alvaro. Bocah 6 tahun itu hilang delapan bulan lalu seusai salat Magrib di masjid dekat rumahnya di Pesanggrahan.
Meski begitu, identitas kerangka belum dapat dipastikan. Lilipaly menyebut pihaknya masih menunggu hasil tes DNA yang kekinian tengah dilakukan tim kedokteran forensik di RS Polri Kramat Jati.
Baca Juga: Misteri Baru Kasus Alvaro Kiano: Ayah Tiri Tewas di Tahanan, Kapolres Jaksel Buka Suara
“Baru diketemukan kerangka manusia yang diduga merupakan Alvaro. Tapi kita butuh kepastiannya dulu melalui pengecekan DNA dan pemeriksaan Labfor,” ujar Lilipaly.
Berita Terkait
-
Misteri Baru Kasus Alvaro Kiano: Ayah Tiri Tewas di Tahanan, Kapolres Jaksel Buka Suara
-
'Suaranya Saya Kenal', Kesaksian Marbot Ungkap Detik-detik Alvaro Dibawa Ayah Tiri Pembunuhnya
-
Tangisan Rindu pada Kakek Berujung Maut, Alvaro Tewas Disumpal Handuk oleh Ayah Tiri
-
Ayah Tiri Dalang di Balik Pembunuhan Bocah 6 Tahun di Pesanggrahan, Ternyata ini Motifnya
-
Kematian Alvaro Kiano Nugroho: Sang Kakek Ungkap Sikap Misterius Ayah Tiri yang Ternyata Pelaku
Terpopuler
- 6 Mobil Terbaik untuk Lansia: Fitur Canggih, Keamanan dan Kenyamanan Optimal
- 10 Mobil Mini Bekas 50 Jutaan untuk Anak Muda, Sporty dan Mudah Dikendarai
- 5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah yang Cocok untuk Multitasking dan Berbagai Kebutuhan
- 6 Motor Paling Nyaman untuk Boncengan, Cocok buat Jalan Jauh Maupun Harian
- Jesus Casas dan Timur Kapadze Terancam Didepak dari Bursa Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
OJK Lapor Bunga Kredit Perbankan Sudah Turun, Cek Rinciannya
-
Profil PT Abadi Lestari Indonesia (RLCO): Saham IPO, Keuangan, dan Prospek Bisnis
-
Profil Hans Patuwo, CEO Baru GOTO Pengganti Patrick Walujo
-
Potret Victor Hartono Bos Como 1907 Bawa 52 Orang ke Italia Nonton Juventus
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
Terkini
-
Misteri Baru Kasus Alvaro Kiano: Ayah Tiri Tewas di Tahanan, Kapolres Jaksel Buka Suara
-
Studi Banding Transportasi di Berlin, Pramono Anung Cari Solusi Macet Jakarta
-
'Suaranya Saya Kenal', Kesaksian Marbot Ungkap Detik-detik Alvaro Dibawa Ayah Tiri Pembunuhnya
-
Palu MA Sudah Diketuk! Mario Dandy Kini Hadapi Total 18 Tahun Penjara, Akhir dari Segalanya?
-
Peradi SAI Soal KUHAP Baru: Polisi-Jaksa akan Lebih Profesional, Advokat Tak Lagi Jadi 'Penonton'
-
5 Poin Mengejutkan dari Rapor Akhir KTT Iklim COP30: Apa Saja yang Disepakati?
-
Tetapkan 3 Titik Berat Pengamanan, Menhan Sjafrie Ungkap Strategi 'Smart Approach' di Papua
-
Cak Imin Bicara soal Isu Pemakzulan di PBNU Usai Rapat, Nusron Wahid: Doakan Badai Cepat Berlalu
-
Tangisan Rindu pada Kakek Berujung Maut, Alvaro Tewas Disumpal Handuk oleh Ayah Tiri
-
Isu Pemakzulan Gus Yahya Menguat, Begini Reaksi Nusron Wahid Soal Polemik Internal PBNU