News / Nasional
Rabu, 24 Desember 2025 | 18:12 WIB
Presiden Prabowo dan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad bertemu di Hambalang, Sabtu (22/11/2025). [Sekretaris Kabinet]
Baca 10 detik
  • Sufmi Dasco Ahmad menjabat sebagai penghubung utama antara Presiden Prabowo dan parlemen sepanjang tahun 2025.
  • Dasco memfasilitasi konsolidasi politik internal, diplomasi antar tokoh, dan koordinasi kebijakan strategis di Istana.
  • Beberapa isu penting yang dibahas meliputi stabilitas ekonomi, percepatan hilirisasi, hingga penyelesaian masalah rakyat.

Suara.com - Sepanjang tahun 2025, dinamika politik nasional diwarnai oleh kolaborasi yang sangat erat antara pimpinan parlemen dan istana.

Di tengah upaya percepatan transformasi ekonomi, sosok Wakil Ketua DPR RI sekaligus Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, muncul sebagai figur sentral.

Ia berperan sebagai "Chief Connector" yang memastikan setiap kebijakan Presiden Prabowo Subianto mendapatkan landasan politik dan dukungan legislatif yang kokoh.

Kepercayaan besar yang diberikan Prabowo kepada Dasco terlihat dari intensitas pertemuan mereka, baik di Istana Merdeka maupun di kediaman pribadi Hambalang.

Pertemuan-pertemuan ini bukan sekadar seremonial, melainkan meja runding untuk memecahkan berbagai persoalan bangsa secara cepat.

Berikut adalah rangkuman pertemuan strategis tersebut beserta pernyataan penting dari Sufmi Dasco Ahmad yang dirangkum dari berbagai pemberitaan:

1. Konsolidasi Kekuatan di Hambalang (Februari 2025)

Awal tahun 2025 dibuka dengan penguatan internal koalisi dan koordinasi kepala daerah.

Dasco mendampingi Presiden Prabowo dalam Rapimnas dan Kongres Luar Biasa Partai Gerindra pada 13 Februari.

Baca Juga: Penampakan Gunungan Uang Rp 6,625 Triliun Hasil Korupsi dan Denda Kehutanan di Kejagung

Keesokan harinya, ia hadir saat Prabowo memberikan arahan kepada para kepala daerah se-Indonesia.

Mengenai pertemuan ini, Dasco memberikan pernyataan tegas kepada awak media, "Kita konsolidasi agar seluruh kader dan kepala daerah memiliki satu tarikan nafas dengan visi Presiden. Pesan Pak Prabowo jelas, tidak boleh ada kebijakan daerah yang menghambat program prioritas nasional."

2. Diplomasi Politik dan Rencana Pertemuan Megawati (April 2025)

Pada bulan April, tensi politik sempat menghangat terkait arah koalisi jangka panjang. Dasco bertindak sebagai jembatan komunikasi politik yang meredam spekulasi.

Ia mengonfirmasi adanya komunikasi intens antara Presiden dengan tokoh-tokoh di luar pemerintahan.

Dasco menjelaskan posisi komunikasi tersebut, "Komunikasi antara Pak Prabowo dengan tokoh bangsa, termasuk rencana pertemuan dengan Ibu Megawati, terus berjalan cair. Kita ingin membangun tradisi politik yang sejuk untuk kepentingan negara, bukan sekadar bagi-bagi kekuasaan."

Load More