Suara.com - Dalam waktu dekat, sekira tiga sampai lima tahun ke depan, industri otomotif diyakini akan menjadi andalan ekspor Indonesia.
Keyakinan itu pernah disampaikan Menteri Perdagangan M Lutfi pada pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) di JIExpo Kemayoran, Jakarta, pertengahan September 2014.
"Dalam lima tahun ke depan, industri otomotif akan menjadi penyumbang ekspor ketiga terbesar setelah kelapa sawit dan alas kaki," katanya di hadapan para duta besar, pemegang merek dan agen tunggal, serta pengusaha nasional yang hadir pada pembukaan pameran terbesar otomotif di Indonesia.
Ia memperkirakan dalam lima tahun tersebut ekspor otomotif akan tumbuh menjadi 11 miliar dolar AS.
Keyakinan yang sama dikemukakan Menko Perekonomian Chairul Tanjung baru-baru ini. Bahkan, Ketua Komite Ekonomi Nasional (KEN) itu meyakini dalam tiga tahun mimpi itu bakal terwujud.
"Dalam tiga tahun, Indonesia akan menjadi net-eksportir otomotif," kata pengusaha nasional itu optimistis.
Hal itu bukan sesuatu yang mustahil tampaknya jika melihat kinerja industri otomotif beberapa tahun terakhir ini.
Berdasarkan data Biro Pusat Statistik Indonesia (BPS), ekspor industri otomotif mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Di sisi lain, seiring dengan peningkatan kapasitas produksi dalam negeri, nilai impor turun.
Sepanjang Januari--Agustus 2014, total ekspor kendaraan dan komponen tercatat sudah mencapai 3,269 miliar dolar AS atau naik sekitar 12,36 persen dibandingkan periode yang sama pada 2013 sebesar 2,910 miliar dolar AS.
Sementara itu, impornya turun 22,40 persen dari 5,461 miliar menjadi 4,238 miliar dolar AS. Dengan demikian, defisit neraca perdagangan di sektor ini turun drastis, yaitu 163,2 persen.
Andalan Dalam Rencana Induk Pembangunan Industri Nasional (RIPIN) industri otomotif atau yang masuk kelompok industri alat angkut masuk dalam salah satu industri andalan Indonesia untuk menjadi negara industri tangguh pada tahun 2035.
Selain industri alat transportasi, ada lima lagi kelompok yang menjadi andalan, yaitu industri pangan, industri farmasi, dan kosmetik, industri tekstil, alas kaki, dan aneka, kemudian industri elektronika dan telematika serta industri pembangkit listrik.
Keenam kelompok industri tersebut menjadi andalan dan fokus pengembangan industri nasional ke depan. Tidak hanya memenuhi pasar domestik, keenam kelompok industri itu juga diharapkan mampu bersaing di pasar global.
"Industri-industri tersebut tidak hanya menjadi substitusi impor, tetapi juga diharapkan mampu bersaing pada era perdagangan bebas," kata Sekjen Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Anshari Bukhari.
Apalagi, Indonesia merupakan negara dengan potensi pasar yang besar, termasuk di sektor otomotif. Dengan pendapatan per kapita yang terus meningkat dan kelas menengah yang bertambah, permintaan produk otomotif terus tumbuh.
Tag
Berita Terkait
-
Panel Surya Buatan Batam Diekspor ke AS, Raup 20,7 Juta Dolar
-
Pasar Otomotif Indonesia Terancam Kehilangan Takhta ASEAN Usai Disalip Malaysia
-
Cuan dari Limbah: Potensi Bisnis Menggiurkan di Balik Oli Bekas
-
Mendag Lepas Ekspor Senilai Rp 978 Miliar dari 8 Provinsi
-
Toyota Indonesia Bersinergi dengan PMI Salurkan Bantuan Korban Bencana Sumatera
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
-
Nissan Siapkan Mobil Keluarga 7 Seater Ekuivalen Calya dan Sigra, Pakai Mesin Magnite?
-
3 Destinasi Tersembunyi di Dekat Solo yang Masih Asri: Spot Idola untuk Touring
-
Makin Digandrungi Anak Touring, Ini 3 Destinasi Wisata Ekonomis di Salatiga
-
Bukan Cuma Kota Pensiunan, Intip 3 Destinasi Wisata Purwokerto yang Cocok untuk Touring
-
Mau Buka Usaha 2026? Ini Harga Motor Roda Tiga Bekas Viar Karya
-
7 Destinasi Wisata Purwokerto yang Ramah Pengguna Mobil: Mudah Diakses, Parkir Mudah!
-
Mengenal SWDKLLJ di STNK: Fungsi dan Besaran Biaya
-
5 Destinasi Wisata di Semarang yang Ramah Pengguna Mobil: Gampang Cari Parkir!
-
Tes Tabrak NCAP Suzuki Baleno Hatchback CBU dari India Hasilnya Mengenaskan