Suara.com - Harley-Davidson dikabarkan menjadi salah satu produsen otomotif roda dua yang paling terdampak pandemi Virus Corona jenis baru, atau Covid-19. Melansir RideApart, produsen otomotif yang berpusat di Amerika Serikat (AS) itu dikabarkan harus mengalami penurunan penjualan sepanjang kuartal pertama 2020.
Namun demikian, berdasarkan laporan The Motor Company, merosotnya penjualan Harley-Davidson tidak murni dampak dari Covid-19. Diketahui perusahaan yang memproduksi sepeda motor berjuluk The American Iron itu memang mengalami penurunan penjualan dalam beberapa tahun terakhir.
Selain fondasi perusahaan yang goyah, pergeseran pucuk pimpinan yang dilakukan pada awal tahun disinyalir juga menjadi salah satu faktor ketidakstabilan perusahaan.
Untuk membangun kembali kestabilan perusahaan, Harley-Davidson sebenarnya telah mengambil beberapa keputusan penting. Di antaranya memotong gaji para eksekutif dan memberhentikan sementara karyawan di luar negeri, serta menangguhkan pembelian kembali saham perusahaan.
Mengutip data penjualan Harley-Davidson, perusahaan menjual 40.439 unit sepeda motor di seluruh dunia pada kuartal pertama 2020 atau turun 17,7 persen dibandingkan penjualan pada periode tahun lalu yang membukukan 49.151 unit.
Penjualan terlemah Harley-Davidson terjadi di Eropa, Timur Tengah, dan Afrika (EMEA) dengan penurunan sebesar 28,4 persen, dari 10.797 unit menjadi 7.730 unit.
Adapun, penurunan penjualan di Asia Pasifik menjadi yang terkecil, yakni 5,3 persen. Dengan pencapaian negatif itu, Harley-Davidson mencatatkan laba bersih sebesar 69,7 juta dolar AS dengan pendapatan konsolidasi 1,30 miliar dolar AS.
Sementara tahun lalu, perusahaan meraup laba bersih 127,9 juta dolar AS pada pendapatan konsolidasi 1,38 miliar dolar AS.
Catatan dari Redaksi: Jika merasakan gejala batuk, sakit tenggorokan dan demam, informasi seputar Coronavirus Disease (Covid-19) bisa diperoleh di Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081-2121-23119. Terapkan imbauan tetap tinggal di rumah, dan jaga jarak atau physical distancing, minimal dua meter persegi. Selalu gunakan masker setiap keluar rumah.
Baca Juga: Mario Balotelli Ungkap Alasan Pernah Tolak Juventus dan Pilih AC Milan
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sirkuit Sepang Siap Jadi Saksi, Geng CBR Astra Honda di Ambang Sejarah Juara Asia
-
Penjualan Mobil Listrik Mulai Menyusut?
-
Bolehkah Toyota Avanza Minum Bensin Campur Etanol 10 Persen? Begini Menurut Buku Manual
-
Saking Ogah Bayar Pajak Kendaraan, Orang Ini Lebih Rela Bakar Mobil Mewahnya
-
Amanda Manopo Dilamar, Cincin Jadi Sorotan: Harganya Bisa Buat Beli 4 SUV Ini
-
5 Rekomendasi Motor Listrik untuk Ojol yang Cocok Buat Ngebid Seharian
-
Budget Rp5 Jutaan Bisa Dapat Motor Listrik Apa? Ini 6 Rekomendasi yang Worth It Dibeli
-
Apakah Mitsubishi Xpander Aman Pakai BBM Campuran Etanol 10 Persen?
-
Suzuki Satria F150 Naik Kasta: Keyless dan Teknologi MotoGP Jadi Standar?
-
Daftar Harga Harley-Davidson Terbaru Oktober 2025, dari yang Paling Murah sampai Mewah