Suara.com - Suku Dinas Perhubungan Jakarta Utara melakukan rekayasa arus lalu lintas di kawasan Pademangan, Jakarta Utara, akibat luapan Kali Ciliwung sekitar pintu air Jembatan Merah hingga Pintu Air Marina Ancol, pada Senin (8/2/2021).
"Kami menerapkan rekayasa lalu lintas demi keselamatan pengendara saat terjadi genangan," papar Harlem Simanjuntak, Kepala Suku Dinas (Sudin) Perhubungan Jakarta Utara, sebagaimana dikutip dari kantor berita Antara.
Kepala Sudin Perhubungan Jakarta Utara menyebutkan bahwa rekayasa diterapkan di dua lokasi, yaitu:
Jalan Gunung Sahari Raya depan MDS
- Kendaraan dari arah selatan ke utara diarahkan melintas ke sisi kanan akibat adanya genangan setinggi 15 sentimeter di sisi kiri jalan.
Jalan RE Martadinata
- Lalu lintas lalin dari Jalan Gunung Sahari ke Jalan Tongkol atau arah Pluit dialihkan menuju Jalan Karang Bolong hingga Parangtritis.
- "Namun pengalihan arus di Jalan RE Martadinata hanya berlaku untuk kendaraan roda dua saja. Untuk roda empat atau lebih masih bisa melintasi genangan yang tingginya sekitar 20 hingga 30 sentimeter," jelas Harlem Simanjuntak.
Hingga tengah hari tadi, petugas Sumber Daya Air (SDA) Kecamatan Pademangan terus bekerja mengurangi genangan air dengan menggunakan 500 karung pasir dan satu unit pompa apung.
Rekayasa arus lalin ini merupakan upaya dalam meningkatkan keselamatan pengendara. Bagi para pengguna jalan raya yang melintas kawasan ini, tetap waspada akan kondisi perbaikan.
Berita Terkait
-
Malam Tahun Baru di Jakarta, Dishub Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Ancol, Kota Tua, hingga TMII
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026
-
Belum Dievakuasi, Begini Penampakan Mobil yang Tertimpa Reruntuhan Bangunan Parkir di Koja
-
Libur Nataru, Kunjungan ke Ancol Melonjak 30 Persen
-
Bukan Gempa, Kenapa Gedung Parkir Baru Berusia 3 Tahun Ambruk di Koja?
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
5 Rekomendasi Mobil 4x4 di Bawah Rp100 Juta, Siap Diajak Off-Road
-
5 Rekomendasi Mobil untuk Pemula dengan Kamera 360, Parkir Lebih Mudah dan Aman
-
Penutupan Jalan Tahun Baru 2026 di Jakarta: Waspadai Rute Berikut
-
5 Rekomendasi Motor Gaya Retro Versi Low Budget, Tampilan Klasik Ramah di Kantong
-
Rasa ala Satria, Harga Mepet BeAT Bekas: Intip Fakta Unik Seputar Kawasaki Athlete 125
-
Rute Mana Saja yang Terdampak Penutupan Jalan Tahun Baru 2026 di Jogja?
-
Harga Nissan Juke 2012 Mepet Agya Bekas: Intip Konsumsi BBM, dan Pajak Tahunan sebelum Beli
-
Tertarik Mobil Listrik BYD M6? Cek Dulu Fitur dan Pajak Tahunannya, Dijamin Full Senyum!
-
Sengebut Yaris, Semurah Starlet: Tengok Pesona Mobil Bekas Nissan Latio si Hatchback Langka
-
5 Mobil Toyota Bekas yang Mesinnya Bandel untuk Pemakaian Jangka Panjang