Suara.com - Terbuat dari fermentasi buah dan diangkut oleh mobil tangki mirip milik Dinas Pertamanan atau Dinas Pekerjaan Umum (DPU), cairan eco enzyme ditembakkan sebagai disinfektan alami dan sabun udara. Bila bereaksi dengan polutan termasuk gas sisa pembakaran kendaraan bermotor, maka terbentuk oksigen.
Dikutip dari kantor berita Antara, Pemerintah Kota Denpasar, Bali terus melakukan penyemprotan eco enzyme ke udara sebagai disinfektan alami dan ramah lingkungan agar lingkungan menjadi bersih di saat pandemi Covid-19.
"Kegiatan ini kami lakukan agar udara bersih dan sehat. Terlebih saat pandemi ini, sebagai upaya untuk mempercepat pandemi melandai," jelas Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara di Denpasar, Selasa (20/7/2021).
Dalam kegiatan pelepasan mobil tangki penyemprot eco enzyme ini juga hadir Penjabat Sekda Kota Denpasar, I Made Toya, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Denpasar Dewa Gede Rai, Kadis DLHK Denpasar Ida Bagus Putra Wirabawa, serta Kadis Perhubungan Denpasar I Ketut Sriawan.
Wali Kota Jaya Negara menyebutkan, dari penyemprotan bersama komunitas eco enzyme bisa memberikan dampak baik bagi lingkungan, khususnya di Kota Denpasar. Terlebih dalam masa pandemi saat ini dengan cairan eco enzyme yang terbuat dari fermentasi buah berfungsi sebagai disinfektan alami.
Adapun cara kerja eco enzyme ini, Yudi Prayuni menjelaskan bahwa eco enzyme adalah produk metabolit sekunder berupa sabun udara.
Produk ini dihasilkan dari mikroba anerob serta mengandung senyawa radikal hidroksil (OH radikal) dan ion hidroksil (OH-). Setelah disemprotkan ke udara, senyawa akan bereaksi terhadap polutan sehingga menghasilkan produk akhir berupa oksigen (O2). Lalu oksigen inilah yang nantinya bertindak sebagai prekursor pembentukan ozon.
"Terima kasih untuk komunitas peduli lingkungan Komunitas Eco Enzyme Nusantara Bali yang telah melaksanakan kegiatan penyemprotan keliling untuk membersihkan udara Kota Denpasar," papar Wali Kota Jaya Negara.
Sementara itu, Udi Prayudi dari Komunitas Eco Enzyme Nusantara menyampaikan pelaksanaan penyemprotan cairan eco enzyme di Kota Denpasar telah dilaksanakan sejak 15 Juli 2021, menyasar desa dan kelurahan di empat kecamatan di Kota Denpasar.
Baca Juga: PPKM Darurat dan Idul Adha, Masih Banyak Kendaraan Melintasi Karawang Menuju Pantura
Ia mengatakan setiap harinya pelaksanaan penyemprotan eco enzyme ke udara melibatkan delapan truk dari Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan, serta dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Denpasar.
Udi Prayudi berharap bahwa kegiatan ini dapat memberi manfaat yang baik ke depannya terkhusus di masa pandemi saat ini. Selain itu bisa membantu mengurangi beban alam dengan pengelolaan sampah berbasis sumber.
Tag
Berita Terkait
-
Pejabat Aktif Kemenperin Ditunjuk Jadi Ketua Umum GAIKINDO Periode 2025 - 2028
-
Ini Penguasa Pasar Mobil Indonesia Bulan Juli 2025
-
Rahasia Udara Bersih di Tengah Polusi yang Buruk Bagi Kesehatan
-
Daftar Mobil dan Motor yang Dapat Diskon Pajak Bahan Bakar Hingga 80 Persen
-
Harga Udara Bersih di Jakarta: Mahal, Langka, dan Terpinggirkan
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
BP Mau Tutup 10 SPBU, Kementerian ESDM Akan Impor Minyak AS untuk Isi SPBU Swasta
-
5 Pilihan Motor Bekas Seharga HP: Modal Mulai Rp5 Jutaan Bisa Dapat Spek Gesit
-
Perhatikan Hal Ini Sebelum Memutuskan Membeli Mobil Listrik Bekas
-
Insentif Mobil Listrik Berakhir, Chery Masih Pede Dengan Jajaran Produk yang Dimiliki
-
Ojol dan Taksi Online Dapat Insentif Pajak 5 Persen
-
Drag Race Toyota Agya Jadi Ajang Pembuktian Performa di Jamnas TAC Ke 3
-
Yamaha Berikan Servis Gratis untuk Motor Terdampak Banjir di Bali
-
Pahami Tanda-Tanda Sistem Suspensi Mobil Sudah Mulai Terganggu
-
Insentif Mobil Listrik Impor Distop, Pemerintah Diharapkan Punya Strategi Lanjutan
-
Daftar Barang yang Dilelang KPK September 2025: Mulai dari Fortuner 60 Jutaan hingga Vespa!