Suara.com - PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) akan meningkatkan penjualan asuransi kendaraan tahun 2022 seiring dengan penguatan strategi digitalisasi dalam semua lini layanan perusahaan.
Direktur Pengembangan Bisnis Asuransi Jasindo Diwe Novara mengatakan bahwa saat ini kontribusi premi asuransi kendaraan di bisnis Asuransi Jasindo mencapai 7,5 persen.
“Melalui strategi digital, diharapkan penjualan semakin luas dan cepat di tahun 2022,” ungkap dia dalam keterangan resmi, Jakarta, Jumat (18/2/2022).
Pada tahun 2021, kendaraan yang berhasil terjual secara penjualan ritel mencapai 863 348 unit atau tumbuh sebesar kurang lebih 49 persen dibanding 2020.
Di tahun ini, penjualan kendaraan diperkirakan relatif sama dengan pencapaian penjualan kendaraan pada tahun sebelumnya sebagaimana target penjualan kendaraan dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sebesar 900.000 unit.
“Seiring dengan program pembebasan PPnBM (Pajak Penjualan Atas Barang Mewah) yang bila program diteruskan dapat memiliki dampak yang berkelanjutan di 2022," ujar Diwe.
Meskipun begitu, adanya gelombang ke-3 pandemi COVID-19 dinilai akan mempengaruhi penjualan kendaraan, termasuk juga keinginan untuk berasuransi. Bila melihat kondisi beberapa tahun terakhir, katanya, masyarakat mengalihkan anggaran kepada yang lebih prioritas, yakni kesehatan.
Selagi menghadapi tantangan akibat pandemi, dia menyatakan kualitas portofolio di tahun 2021 cukup memberikan kontribusi positif terhadap hasil underwriting atau penjaminan emisi perusahaan kendati pencapaian premi asuransi kendaraan bermotor asuransi Jasindo di 2021 hanya mencapai 70 persen dari anggaran.
“Hal ini juga seiring dengan strategi yang kami jalankan sejak pertengahan 2020, yaitu fokus menggarap B2C (business to consumer), penyeimbangan portofolio, serta mulai meninggalkan bisnis-bisnis yang memiliki struktur biaya yang tinggi,” ungkap Diwe.
Selain itu, Jasindo disebut terus melakukan pengembangan bisnis dalam bentuk aplikasi maupun melakukan kerja sama dengan badan-badan usaha yang berbasis digital.
Baca Juga: Jasindo Perkuat Digitalisasi untuk Dongkrak Penjualan Asuransi Kendaraan
Di antaranya ialah aplikasi Tenaga Kerja Asing (TKA) Online, aplikasi Sistem Informasi Asuransi Pertanian (SIAP), aplikasi Proteksi Pertanian (Protan), aplikasi Awak Kapal Perikanan (AKP), aplikasi Virtual Claim, dan aplikasi Easy (aplikasi mobile penyedia beragam produk asuransi mikro yang memungkinkan dibeli secara digital).
Perusahaan ini juga menggandeng pihak ketiga, yaitu Blibli, Lifepal, Igloo, dan Fuse untuk memasarkan produk asuransi.
“Asuransi Jasindo yang tergabung dalam holding Indonesia Financial Group (IFG) selektif dalam melakukan penetrasi kepada perusahaan-perusahaan pembiayaan dan terus melakukan monitoring (pengawasan) dan mitigasi atas portofolio existing,” kata dia. [Antara]
Berita Terkait
-
Jasindo Gercep: Klaim Jasa Marga Rp 7,3 Miliar Cair Kilat, Operasional Tol Kembali Lancar!
-
Jasindo Tanam Investasi Sosial di SD Tebet: Lingkungan Hijau, Anak Sehat
-
Jasindo Catatkan Pendapatan Premi Rp 4,02 Triliun di Sepanjang 2024
-
Jasindo Bangun Masa Depan Ekonomi Hijau dari Sungai Ciliwung
-
Asuransi Jasindo Satukan Misi Bisnis dan Sosial di Momentum Idul Adha
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
5 Motor Listrik dengan Suspensi Terempuk yang Super Nyaman di Jalan
-
Apakah Fronx Lebih Besar dari Baleno? Intip Komparasi Dimensi, Spesifikasi dan Bagasinya
-
Mitsubishi Motors Indonesia Bahas Evolusi Pelanggan di Era Digital
-
7 Cara Cuci Mobil yang Benar Setelah Terjang Banjir, Jangan Dinyalakan!
-
Hypercar Listrik Anyar, Tesla Roadster 2 Diprediksi Tawarkan 'Sensasi Terbang'
-
7 Rekomendasi Mobil Bekas 7 Seater 20 Jutaan untuk Kendaraan Keluarga
-
Mungil bak Suzuki Karimun, Intip Pesona Mobil Baru BYD Racco
-
Daihatsu Bawa Jajaran Mobil Konsep Masa Depan di Japan Mobility Show 2025
-
5 Mobil Listrik Kecil untuk Antar Jemput Anak Sekolah, Ada Alphard Mini Versi Murah
-
Motor Bekas Harga di Bawah Rp10 Juta yang Masih Layak Pakai di 2025