Suara.com - Memilih pelumas atau oli sepeda motor bisa menjadi hal yang sangat seru, bisa pula bikin pusing. Pasalnya begitu merek atau brand oli motor di pasaran. Juga rentang harga dan peruntukan, sehingga diperlukan cara memilih oli sesuai spesifikasi mesin.
Mengutip laman Deltalube, setiap mesin sepeda motor, mempunyai kebutuhan oli yang berbeda. Hal ini berdasarkan teknologi bawaan si sepeda motor dan tahun produksinya.
Semakin modern mesin, semakin tinggi pula kebutuhan spesifikasi olinya. Automotive Petroleum Institue atau API, sudah mengeluarkan sertifikasi oli sesuai peruntukan mesin.
API Service untuk mesin bensin, dimulai dengan huruf S dan diakhiri huruf lain yang mengindikasikan spesifikasinya. Misalnya API SJ, SL, SN dan seterusnya.
Semakin jauh huruf kedua dari huruf A, semakin tinggi spesifikasinya. Misalnya, API SN memiliki spesifikasi lebih tinggi dari API SL. API Service ini membagi setiap kelasnya berdasarkan tahun produksi mesin.
Hal ini untuk memudahkan pemilik dalam memilih oli yang tepat untuk motor.
Berikut kode oli motor yang sesuai dengan tahun produksi:
- API SP : Sertifikasi API Service terbaru, untuk mesin produksi sejak 2021.
- API SN : Untuk mesin produksi 2020 dan sebelumnya.
- API SM : Untuk mesin produksi 2010 dan sebelumnya.
- API SL : Untuk mesin produksi 2004 dan sebelumnya.
- API SJ : Untuk mesin produksi 2001 dan sebelumnya.
- API SH : Untuk mesin produksi 1996 dan sebelumnya.
- API SG : Untuk mesin produksi 1993 dan sebelumnya.
- API SF : Untuk mesin produksi 1988 dan sebelumnya.
Sebenarnya tidak ada efek kerugian jika menggunakan oli dengan API service yang lebih tinggi dari seharusnya. Tapi biasanya, oli dengan API Service lebih tinggi, dijual dengan harga yang lebih mahal.
Baca Juga: Tips Membedakan Oli Mesin Motor Matik Keluaran Terbaru dan Lama
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan Anti Rewel, Terbaik Oktober 2025
-
Terpopuler: Penjualan Mobil Baru 2025 Menurun, Ini 4 Motor Cruiser Irit BBM
-
Kompetisi Teknisi Chery Tunjukkan Keseriusan Chery Dalam Membangun Layanan Purna Jual
-
Pertamina Enduro VR46 Padukan Livery Batik Sambut MotoGP Mandalika
-
Polytron Fox 200 vs Fox S: Mana yang Lebih Worth It?
-
Rahasia Terbongkar: Cara Ampuh Deteksi Mobil Bekas Banjir dan Tabrakan sebelum Beli!
-
Viral Rombongan Klub Motor Stop Bus di Turunan, Pahami Aturan Touring Ini atau Siap-Siap Dipidana
-
Pegadaian Syariah vs BSI OTO: Simulasi Kredit Kendaraan Syariah, Pilih Mana yang Lebih Murah?
-
Penjualan Mobil Baru 2025 Terus Alami Penurunan Dibandingkan Tahun Lalu
-
Rekomendasi Mobil Bekas Rp50 Jutaan di Surabaya, Nomor 2 Bikin Tergoda