Suara.com - Maucash, platform fintech pembiayaan dengan kategori Peer-to-Peer (P2P) berbasis teknologi, bagian dari Astra Financial--berada di bawah PT Astra International Tbk, sebuah perusahaan nasional yang memiliki 270 anak usaha, antara lain sektor otomotif, layanan pembiayaan, dan asuransi--berpartisipasi dalam dengan dengan penuh semangat berpartisipasi dalam program Astra Financial.
Dikutip dari rilis resmi Maucash sebagaimana diterima Suara.com, program bertajuk "Tanam Pohon Bersama Astra Financial", bagian dari upaya mencapai aspirasi keberlanjutan Astra 2030.
Acara seremonial dihadiri Wakil Walikota Bogor Bapak Dedie A. Rachim, plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bogor, Bapak Tatang Mulyadi, Kepala Cabang Dinas Wilayah1 Dishut Jawa Barat Bapak Abdul Muiz serta para CEO seluruh Unit Bisnis Astra Financial.
"Kami sangat bangga dan bahagia dapat turut serta dalam program "Tanam Pohon Bersama Astra Financial" ini. Kolaborasi untuk mengurangi dampak perubahan iklim adalah salah satu komitmen kami sebagai platform fintech yang berbasis teknologi. Dengan program ini, kami berharap dapat memberikan dampak positif untuk lingkungan dan masyarakat sekitar," papar Ricky Gunawan, CEO Maucash.
"Sebagai perusahaan yang tumbuh dan berkembang di era digital, kami percaya bahwa bisnis yang berkelanjutan harus senantiasa memperhatikan isu-isu lingkungan. Program ini bukan hanya tentang menanam pohon, tetapi juga membangun kesadaran dan kepedulian bersama tentang pentingnya menjaga alam bagi generasi masa depan," tambah Indra Suryawan, CMO Maucash.
Penanaman pohon ini bertujuan untuk mengurangi hingga 30 persen emisi gas rumah kaca scope 1 dan 2 pada 2030, terhadap kondisi pada 2019. Caranya menanam 6.600 pohon di wilayah Talaga Saat, Puncak, Jawa Barat. Dengan perincian 2.000 pohon kopi, 2.200 pohon nangka, 2.000 pohon manglid, dan 400 pohon bambu. Pohon-pohon ini dipilih dengan cermat berdasarkan potensi penyerapan karbon dan manfaat lingkungan yang berkelanjutan.
Selain memberikan manfaat untuk lingkungan, program ini juga mendukung Kelompok Tani Hutan (KTH) Cibulao. KTH Cibulao dikenal dengan produk andalan berupa kopi robusta yang dipasarkan ke kafe, ecommerce, dan menjadi produk ekspor.
Berita Terkait
-
Operasi Tambang Emas Terafiliasi Astra International di Tapanuli Dibekukan KLH, Ini Kata Bahlil
-
Dua Komisaris dan Satu Direksi Astra International (ASII) Tiba-tiba Mundur
-
Astra Kuasai 56 Persen Pasar Otomotif Nasional, Catatkan Penjualan 482.964 Unit pada 2024
-
Inspirasi Kampung Setaman: Dari Popok Bekas hingga Bayar PBB Pakai Sampah
-
Maucash dan Astra Agro Lestari Bersinergi Tingkatkan Literasi Keuangan Petani di Pasangkayu
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
9 Moge Honda Paling Gagah, Rebel 500 Jadi Termurah Desember 2025
-
Skutik Retro Honda 150cc Mirip Vespa Siap Mengaspal, Tampilan Mahal Harga Masuk Akal
-
Berapa Pajak dan Konsumsi BBM Mobil Bekas KIA Seltos 2020? Harganya Mirip Agya Baru
-
Wajah Baru Honda Scoopy Makin Asyik, Gaya Retro Bikin Melirik
-
7 Motor Tua yang Murah Perawatan untuk Temani Aktivitas Harian
-
Harga Ekuivalen Air EV? Tengok Fakta Menarik Mobil Bekas Toyota Avanza 2022
-
Harga Beda Tipis dari Karimun: Intip 4 Fakta Mobil Bekas Suzuki Grand Vitara Seri 2.0L
-
6 Mobil Bekas Jepang Irit untuk Siasati Ekonomi Sulit Kaum Irit
-
5 Motor Bekas untuk Pekerja: Tembus Macet di Jalan Raya, Touring Tak Manja
-
Intip Perbedaan Avanza 2014 vs 2015, Mana yang Lebih Worth It?