Suara.com - Korlantas Polri resmi menunda sistem rekayasa lalin berupa One Way dari KM 414 Tol Kalikangkung hingga KM 72 Tol Cipali yang sebelumnya direncanakan akan diberlakukan pada Jumat (12/4) siang ini pukul 14.00 WIB.
Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan menyebut bahwa alasan penundaan rekayasa lalin one way dikarenakan arus laju kendaraan yang bergerak dari arah timur masih di bawah ambang batas traffic counting.
“Kami memutuskan untuk One Way dari (KM) 414 (Tol Kalikangkung) – (KM) 72 Tol Cipali yang sebelumnya direncanakan berlangsung pada 14.00 WIB,” kata Kakorlantas Polri, dikutip Jumat (12/4/2024).
Korlantas Tetap Berlakukan Contraflow saat Arus Balik Lebaran
Irjen Pol Aan Suhanan menuturkan bahwa pergerakan lalu lintas dari arah timur telah terekam dalam traffic counting di KM 414 Tol Kalikangkung hingga KM 211B Tol Palikanci.
“Setelah kami evaluasi, kami menghitung beberapa traffic counting yang ada sebagai parameter pemberlakuan rekayasa lalu lintas mulai dari arah timur yang ke arah Surabaya kemudian Solo, Jogja ini kita ada traffic counting di KM 415 ini angkanya masih 1.178 rata-rata tiga jam. Artinya ini masih di bawah parameter yang ada di 2.800 per jamnya,” tutur Irjen Pol Aan Suhanan.
Polisi Sudah Kirim Surat Tilang ke Ribuan Alamat Pelanggar Ganjil - genap di Arus Mudik Kemarin
“Kemudian kita ke (Tol) Palikanci di kilometer 211B ini untuk melihat ya kendaraan yang masuk dari Pejagan ya atau dari feeder-feeder yang ada setelah Kalikangkung ini angkanya juga masih di bawah parameter yang ada rata-ratanya ada di 881 kendaraan dari parameter 2800 jadi secara keseluruhan jadi masih berada di bawah parameter sampai tadi jam 10.00 ya. Kemudian trend-nya memang ada kenaikan di masing-masing traffic counting ada kenaikan ya namun ini masih belum signifikan,” sambungnya.
Selain itu, Kakorlantas Polri berpesan kepada para pemudik agar memastikan dalam kondisi prima saat melakukan perjalanan. Bila meras lelah, maka disarankan berisitirahat dan jangan memaksakan untuk tetap berkendara.
Baca Juga: Korlantas Tetap Berlakukan Contraflow saat Arus Balik Lebaran
“Saya kira itu belajar dari beberapa kejadian yang kemarin ya semuanya adalah karena kelelahan. Tolong ini disampaikan kepada masyarakat ini sangat fatal akibatnya apabila kalau kita tetap memaksa untuk berkendara, dan berdoa jangan lupa selamat kita kalau naik di angkutan umum pastikan angkutan umum yang resmi biar ya terjamin kendaraannya,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Gesek Nomor Rangka Dihapus? Cek Fisik Kendaraan Tidak Harus Datang ke Samsat
-
Heboh 'Tot tot Wuk Wuk' di Jalan, DPR Desak Polisi Hentikan Kawal Orang Nggak Penting Termasuk Artis
-
Bukan Dilarang Total, Kakorlantas Tegaskan Sirene dan Strobo Polisi Tetap Meraung untuk Tugas Ini
-
Fenomena "Tot Tot Wuk Wuk" Bikin Muak: Kenali Perbedaan Strobo, Rotator dan Sirine
-
Sirine-Strobo Polisi Kini Dilarang, Kang Maman: Moga Tak Ada Lagi 'Tet Tot Tet Tot' Menyebalkan Itu
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
7 Rekomendasi Mobil Keluarga Ternyaman dengan Kabin Luas, Harga Rp70 Jutaan
-
5 Motor Listrik Beratap Terbaik Anti Hujan: Harga di Bawah Rp50 Juta, Nyaman selama Perjalanan
-
Isuzu Festival 2025 Manjakan Pelanggan dengan Paket Ekstra Purna Jual
-
Chery Rayakan Penyerahan 1.000 Unit TIGGO Cross CSH Hybrid Bersama Konsumen
-
Sebanyak 1000 Unit Chery Tiggo Cross CSH Hybrid Diserahkan ke Konsumen
-
5 Jas Hujan Anti Rembes Rp100 Ribuan: Cocok untuk Pekerja dan Anak Muda
-
3 Mobil Keluarga yang Rangkap Jabatan: 80 Jutaan, Tak Cuma Buat Jalan tapi Bisa Jadi Penghasil Cuan
-
Fakta Unik BMW 2002 Hamish Daud: Mobil Klasik Kakek Buyut 3 Series yang Melegenda
-
Restomod Ekstrem Civic Nouva EF9 'AeroFlux' dengan Hand Painting di IDEXII 2025
-
3 Pikap Bekas Alternatif Gran Max: Mulai 50 Jutaan, Cocok Buat Usaha