Suara.com - Merek besutan Chery dan Huawei, Luxeed, resmi memasarkan mobil listrik dengan nama komersial 'R7'. Luxeed R7 nantinya bakal bersaing melawan Tesla Model Y di China.
Sebagai informasi, Luxeed merupakan merek kendaraan listrik premium Chery yang berkolaborasi dengan Huawei. Mereka merancang mobil di bawah Harmony Intelligent Mobility Alliance (HIMA) milik Huawei. SUV ini lebih murah dari produk Tesla, tetapi diklaim menawarkan banyak fitur.
Dikutip dari ArenaEV dan CarNewsChina, Luxeed R7 berbasis pada platform Giant Whale 800V milik Huawei dan berukuran panjang 4.956 mm.
R7 juga dilengkapi dengan Tuling Intelligent Chassis milik Huawei untuk pengenalan jalan pintar. Beberapa trim menawarkan sistem bantuan pengemudi Qiankun ADS 3.0.
Terkait ekosistem digital, Luxeed R7 menggunakan HarmonyOS buatan Huawei. Mobil listrik premium ini dipasarkan dalam tiga model yaitu Pro, Maks, dan Ultra.
Model terendah (RWD 82 kWh Pro) dibanderol seharga 259.800 yuan atau Rp 571 juta. Varian tertinggi (AWD 100 kWh Ultra) dapat dibeli dengan harga 339.800 yuan atau Rp 747 juta.
Perusahaan menyediakan banyak pilihan warna yaitu Ceramic White, Space Grey, Gilded Black, Cosmopolitan Red, Phantom Purple, dan Sunny Blue.
Stabilitasnya diklaim 3 persen lebih baik daripada Tesla Model Y dan 18 persen lebih baik dibanding BMW X6. Terdapat pula fungsi jelajah menuruni bukit yang dapat mengendalikan kecepatan kendaraan secara adaptif dan mengurangi intervensi pedal pengemudi.
Luxeed menyamakan interiornya dengan kapal pesiar. Sebagai standar, mobil ini dilengkapi dengan panel instrumen LCD 12,3 inci dan layar hiburan 15,6 inci.
Baca Juga: Hyundai: Tombol Fisik di Mobil Listrik Lebih Jamin Keselamatan Berkendara
Versi Pro hanya dilengkapi dengan baterai berkapasitas 82 kWh, sedangkan Max memiliki pilihan antara baterai berkapasitas ini atau baterai berkapasitas 100 kWh yang lebih besar. Jangkauannya masing-masing adalah 667 km dan 802 km.
Luxeed R7 masih dipasarkan secara terbatas di China pada kuartal keempat 2024. Sayang, merek mobil listrik tersebut masih belum tersedia di pasar internasional.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
Terkini
-
Mobil Listrik Hyundai Ioniq 5 Kena Isu, Suspensi Goyang Bikin Ragu?
-
Pengguna Hyundai IONQ 5 Dibuat Bingung, Mobil Mati Mendadak Dalam Kondisi Baterai Penuh
-
Korlantas Bekukan Patwal, Siapa Saja yang Kini Dilarang "Tot Tot Wuk Wuk"?
-
Bukan ADV160, Matic Adventure Honda Ini Justru Punya Fitur Canggih
-
7 Motor Touring Tangki Besar Mulai 8 Jutaan: Jarang Mampir SPBU, Perjalanan Nyaman
-
Moge Listrik Baru Meluncur di Eropa, Intip Kelebihan dan Harga Honda WN7
-
BYD Gebrak Dunia, Ciptakan Kendaraan Listrik 1.000 Volt yang Siap Tempuh Jarak Tak Masuk Akal
-
Intip Mobil Presiden Prabowo saat Kunjungan di Jepang, Punya Spek Gahar dan Tahan Peluru
-
Harga BBM RON 95 Turun di Malaysia, Lebih Murah dari Pertalite
-
5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport