Suara.com - Pasar otomotif Indonesia sedang panas-panasnya. Di satu sisi, ada sang raja LCGC yang tak tergoyahkan, Honda Brio. Di sisi lain, pendatang baru dari Tiongkok, BYD, membuat gebrakan dengan mobil listrik yang harganya bikin kaget, BYD Atto 1.
Dengan selisih harga yang tidak terlalu jauh, banyak anak muda dan keluarga baru yang kini dihadapkan pada dilema besar: tetap setia pada mesin bensin yang irit dan terbukti, atau lompat ke era mobil listrik yang canggih dan futuristik?
Ada 7 poin perbandingan krusial antara Honda Brio Satya E CVT (Rp202,5 juta) dan BYD Atto 1 Premium (Rp235 juta), agar Anda tidak salah pilih.
1. Adu Dimensi dan Desain: Hatchback Mungil vs Mini Crossover
Secara kasat mata, keduanya menawarkan pendekatan desain yang berbeda.
Honda Brio tampil sebagai city car hatchback yang lincah dan sporty. Desainnya sudah sangat familiar di jalanan Indonesia, memberikan kesan gesit dan mudah untuk selap-selip di kemacetan.
BYD Atto 1 mengambil wujud mini-crossover yang lebih gagah dan modern. Dengan ground clearance yang kemungkinan lebih tinggi dan desain futuristik, Atto 1 menawarkan aura mobil yang lebih "mahal" dan tangguh.
Keduanya sama-sama menyasar selera anak muda, namun dengan bahasa desain yang berbeda. Suka yang simpel dan sporty? Brio jawabannya. Mau tampil beda dan futuristik? Atto 1 pemenangnya.
2. Jantung Pacu: Mesin i-VTEC Legendaris vs Motor Listrik Instan
Baca Juga: Harga BYD Atto 1 Bikin Segmen Mobil Listrik Murah Kian Kompetitif
Ini adalah perbedaan paling fundamental di antara keduanya.
Honda Brio Satya E CVT
- Mesin: 1.199 cc SOHC i-VTEC, 4-silinder.
- Tenaga: 90 PS (dk).
- Torsi: 110 Nm.
- Kelebihan: Mesin Honda i-VTEC sudah terbukti andal, irit bahan bakar, dan perawatannya mudah dengan jaringan bengkel yang tersebar di seluruh pelosok negeri.
BYD Atto 1 Premium
- Motor: Motor listrik tunggal di roda depan (FWD).
- Tenaga: 75 PS (dk).
- Torsi: 175 Nm.
- Kelebihan: Torsi instan! Inilah keunggulan utama mobil listrik. Akselerasi dari diam terasa jauh lebih responsif dibandingkan mobil bensin. Selain itu, suaranya senyap dan bebas getaran.
Meskipun tenaga Atto 1 lebih kecil, torsinya yang jauh lebih besar membuatnya akan terasa sangat enteng di putaran bawah, cocok untuk kondisi stop-and-go perkotaan.
3. Adu Irit: Biaya Bensin vs Biaya "Ngecas"
Ini soal hitung-hitungan jangka panjang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
Terkini
-
Spesifikasi dan Pajak Tahunan Suzuki Ertiga Hybrid Bekas, Cocok Jadi Incaran Akhir Tahun?
-
Mending Raize Bekas atau Honda HR-V Second untuk Mobil Harian? Cek Perbandingan Lengkapnya
-
7 Mobil Rp 50 Jutaan 3 Baris yang Punya Desain Stylish dan Irit BBM
-
Tunda Dulu Beli XMAX, Ini 5 Mobil Bekas untuk Mahasiswa Rantau: Murah, Bandel, Irit
-
5 Rekomendasi Mobil Murah untuk Usaha Travel, Muat Banyak Penumpang
-
XMAX Jadi Primadona di Yamaha Customaxi Aceh 2025
-
Mengungkap Rahasia Efisiensi Pabrik Daihatsu Kyoto yang Diadopsi di Karawang
-
Terpopuler: Menkeu Purbaya Balas Sentilan Hasan Nasbi, Pilihan Mobil Keluarga Seharga Aerox
-
Green SM Tanam 1000 Pohon Mangrove di Pantai Bahagia Bekasi
-
5 Rekomendasi City Car Murah dan Perawatan Mudah: Solusi Anti Boros 2025