Suara.com - Sukses Marc Marquez merebut gelar juara dunia MotoGP 2018 membuatnya kini sejajar dengan legenda balap motor dunia, Mick Doohan.
Baik Marc Marquez dan Doohan saat ini sama-sama telah mengoleksi lima gelar juara dunia di kelas bergengsi atau 'para raja'; 500cc/MotoGP.
Uniknya, torehan lima gelar juara dunia tersebut diraih keduanya bersama Honda. Pembedanya hanya Doohan melakukannya secara beruntun, dari tahun 1994 hingga 1998.
Sementara, Marc Marquez pertama kali meraih gelar juara dunia MotoGP pada debutnya di kelas 'para raja', yakni musim 2013.
Sempat mempertahankan gelar di tahun 2014, Marc Marquez gagal melakukannya lagi di tahun 2015 lantaran kalah bersaing dengan kompatriotnya dari Spanyol, Jorge Lorenzo.
Marc Marquez lantas membayar kesalahannya itu dengan mendominasi balapan MotoGP selama tiga tahun terakhir ini.
Atas kesuksesan meraih gelar juara dunia kelima MotoGP pada tahun ini, Marc Marquez pun mendapat pujian dari Doohan.
"Marc adalah pebalap brilian dan layak mendapatkan semua yang telah ia capai pada usianya (yang baru) 25 tahun," kata Doohan, dikutip dari laman resmi Honda MotoGP, Senin (22/10/2018).
"Dia tampil sempurna musim ini, dengan meraih delapan kemenangan hingga saat ini, ditambah konsistensinya meraih podium hampir di semua balapan," lanjut Doohan.
Baca Juga: Apresiasi The Minions, PBSI Harap Sektor Lain Ikut Unjuk Gigi
Doohan pun optimistis jika juniornya tersebut mampu merebut gelar juara dunia lainnya di tahun-tahun mendatang.
"Selamat kepada Marc yang meraih gelar kelima MotoGP. Saya bangga bisa berbagi pencapaian dengannya," tutur Doohan.
"Terima kasih Marc atas pertunjukkan luar biasa yang Anda buat di trek dan gaya balap Anda, yang mana tidak ada bandingannya!" pungkas Doohan.
Berita Terkait
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
Mau Beli Motor Honda? Ini Daftar Harga Terbaru Oktober 2025
-
Pembalap MotoGP Sebut Sirkuit Mandalika Miliki Daya Magis, Seperti Berada di Tempat Liburan...
-
Para Pembalap Idemitsu Hadir Berikan Apresiasi Kepada Mitra Bengkel
-
Marc Marquez Kesampingkan Rivalitas dan Akui Idolakan Valentio Rossi Sejak Kecil
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit