Suara.com - Kemenpora mengimbau seluruh induk cabang olahraga di Indonesia untuk memperbanyak kejuaraan, baik berskala nasional maupun internasional.
Imbauan ini muncul guna mencegah berlakunya pepatah "habis manis sepah dibuang", terkait nasib berbagai venue pasca digunakan untuk perhelatan Asian Games 2018 lalu.
Sebagaimana diketahui, Indonesia sebagai tuan rumah dinilai sukses menyelenggarakan pesta olahraga terbesar bangsa Asia itu. Baik dari sisi prestasi maupun fasilitas.
Secara fasilitas, Indonesia mampu menyuguhkan berbagai venue terbaik. Mulai dari renovasi venue yang telah ada, hingga membangun berbagai venue dari nol.
Pada Asian Games 2018 lalu terdapat 43 venue yang digunakan untuk menggelar berbagai nomor pertandingan.
Berbagai venue tersebut berpotensi terbengkalai jika selepas Asian Games 2018 tak lagi digunakan secara rutin.
Karenanya, Kemenpora mengimbau seluruh cabang olahraga untuk memperbanyak kegiatan atau event.
Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto menyebut, permintaan itu diharapkan sekaligus juga menjaga stabilitas anggaran pemasukan dan pengeluaran diberbagai venue.
"Jangan hanya berhenti di Asian Games dan Asian Para Games 2018. Mereka (induk cabor) juga harus berlomba mengadakan event. Jangan hanya nasional, minimal lingkup Asia," ujar Gatot saat ditemui usai menghadiri pembukaan ajang balap sepeda Asian Track Championship 2019 di Jakarta International Velodrome (JIV), Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (8/1/2019) malam.
Baca Juga: Indonesia Tuan Rumah ATC, Ini Banderol Sepeda Track, Bikin Tepok Jidat
"Karena dengan adanya event, maka jam terbang atlet jadi semakin tinggi. Selain itu, event juga akan mengubah dari cost ke profit. Karena kalau tidak (diselenggarakan berbagai event) itu akan jadi beban tersendiri (dalam merawat venue)," imbuhnnya.
Salah satu induk cabang olahraga yang giat menyelenggarakan kejuaraan selepas Asian Games dan Asian Para Games 2018 adalah PB ISSI.
Induk cabang balap sepeda Indonesia itu kini tengah menggelar Asian Track Championship di JIV, yang berlangsung pada 8-13 Januari 2019.
"Apa yang dilakukan PB ISSI juga harus diikuti cabor lain. Karena olahraga ini menjadi lebih baik, dan Indonesia tak hanya menjadi penonton. Saya yakin Indonesia akan menunjukkan prestasi yang bagus," tukas Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto.
Tag
Berita Terkait
-
Pegiat Media Sosial Sindir Mundurnya Rahayu Saraswati: Gantiin Dito di Kemenpora?
-
Dito Ariotedjo Lengser dari Menpora, Publik Minta Taufik Hidayat yang Naik, Bukan Raffi Ahmad!
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Tok! DPR Setuju, Miliano Jonathans & Mauro Zijlstra Selangkah Lagi Jadi WNI
-
Indonesia Bidik Gelar Dunia! Mampukah Jonatan Christie Cs Wujudkan Target di Paris 2025?
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
-
Tatap Olimpiade 2032, Indonesia Resmi Luncurkan Liga Padel Terstruktur
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot