Suara.com - Usia yang tak lagi muda membuat pasangan ganda putra senior Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, berada penghujung karier.
Lantas apa rencana ke depan pasangan yang baru saja menjuarai All England 2019 ini? Akankah keduanya banting setir sebagai pelatih selepas pensiun?
Terkait pertanyaan ini, Hendra/Ahsan memiliki pandangan yang berbeda. Hendra membuka peluang untuk menjadi juru taktik di masa depan.
Sementara Ahsan mengaku belum memikirkan untuk menjadi pelatih di masa depan. Dirinya masih ingin fokus sebagai pemain.
"Ya kalau saya sih mungkin mau ya. Tapi saya masih senang main bulutangkis. Tapi mau lah jadi pelatih," kata Hendra Setiawan di Galeri Indonesia Kaya, kawasan Thamrin, Jakarta, Rabu (20/3/2019).
"Saat ini saya masih belum kepikiran. Saat ini masih mau jadi pemain dulu. Kalau sudah tak bisa bersaing lagi, kemungkinan melatih masih ada," ujar Ahsan.
Terkait kemungkinan menjadi pelatih, pihak PB Jaya Raya selaku klub yang menaungi Hendra Setiawan, telah membuka pintu bagi sang pemain jika nantinya ingin meniti karier sebagai juru taktik.
Hal itu disampaikan Ketua Harian PB Jaya Raya Imelda Wigoena.
"Jadi kalau bertanya masalah untuk Hendra jadi pelatih, kami sangat-sangat welcome. Ia akan jadi kader di kepengurusan atau melatih di PB Jaya Raya," ujar Imelda Wigoena.
Baca Juga: Kalahkan Spanyol, Ini Negara Paling Banyak Menangi Kelas MotoGP
Hendra/Ahsan sendiri telah menegaskan masih ingin bermain hingga dua sampai tiga tahun kedepan. Target terdekat mereka adalah lolos ke Olimpiade 2020 Tokyo.
Tag
Berita Terkait
-
PSSI Incar Pelatih Berkarakter Kuat, Siap Pimpin Timnas Indonesia Bersaing di Piala Asia 2027
-
Usai Kluivert Pergi, Ismed Dorong Pelatih Lokal Ambil Alih Garuda
-
Ingin Lolos Piala Dunia, Dirtek PSSI Beberkan Kriteria Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Sindir Nasionalisme, Dirtek PSSI Bocorkan Kisi-Kisi Pelatih Baru
-
Lupakan STY, Timnas Indonesia Sejatinya Perlu Pelatih dengan 2 Karakter Ini
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin