Suara.com - Penampilan Valentino Rossi yang melempem dari hari ke hari mendapat perhatian dari legenda MotoGP, Giacomo Agostini. Pria Italia itu pun kemudian menganalisis kelemahan junior senegaranya itu.
Sudah bukan rahasia umum, Valentino Rossi jatuh bangun mengatasi kesalahan teknis tunggangannya, Yamaha M1. Keterbatasan tersebut membuatnya tidak kompetitif dan jauh dari podium.
Selain itu, usia yang sudah tidak muda dianggap cukup berpengaruh dengan penampilannya. Bisa dilihat dalam laga Mugello yang menjadi pertandingan paling buruk untuk Valentino Rossi.
Hal itu diakui betul oleh Giacomo Agostini. Menurutnya, semangat seseorang akan menurun di usia 40 tahun, seperti yang terjadi dengan Muhammad Ali dan Gianluigi Buffon.
"Mugello adalah akhir pekan yang begitu menyedihkan bagi Valentino Rossi. Semangat akan menurun pada usia 40 tahun, berbeda dengan 30 tahun saat memperoleh banyak prestasi. Seperti halnya dengan penampilan Buffon dan Muhammad Ali," tandas Giacomo Agostini seperti yang dikutip dari laman paddock-gp.com.
Namun begitu, legenda MotoGP yakin Valentino Rossi tak akan mengalah begitu saja berbeda dengan dirinya yang pesimis saat menjadi runner-up. Sang juara dunia MotoGP tujuh kali bisa bangkit dengan semangatnya yang tinggi.
"Aku ingat saat berada di posisi kedua dan membaca surat kabar kalau aku sudah selesai, aku tidak menemukan kekuatan untuk meneruskan. Situasi Valentino Rossi tidak mudah, tapi aku yakin ini tidak akan melemahkan semangatnya," pungkas Giacomo Agostini .
Berita Terkait
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya
-
Marc Marquez Balas Valentino Rossi, Ogah Anggap The Doctor Rivalnya di MotoGP
-
Marquez vs Rossi: Gelar Seimbang, Era Baru Telah Tiba! Siapa Raja MotoGP Sesungguhnya?
-
Marc Marquez Kesampingkan Rivalitas dan Akui Idolakan Valentio Rossi Sejak Kecil
-
Pertamina Enduro VR46 Padukan Livery Batik Sambut MotoGP Mandalika
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 7 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Semifinal
-
Derrick Michael Dipastikan Perkuat Indonesia di SEA Games 2025, Target Raih Medali
-
Dua Ganda Putra Bersua, Indonesia Pastikan Satu Tempat di Final Australia Open 2025
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025
-
Susunan Pebalap Moto2 musim 2026: Ada Rider dari Magetan Mario Aji