Suara.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan tak mematok target tinggi di ajang Fuzhou China Open 2019. Mereka hanya membidik target minimal babak semifinal.
Menurut Ahsan, sejak awal dirinya dan Hendra tak pernah berekspektasi tinggi di tiap turnamen. Bila mampu mencapai lebih dari babak semifinal, itu disebutnya sebagai bonus.
"Kita akan terus mencoba, tapi ekspektasi kita sampai semifinal dahulu. Hal itu untuk menjaga poin agar lolos ke Olimpiade (2020)," ujar Ahsan saat ditemui di pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
Kendati kerap memasang target semifinal, Hendra / Ahsan nyatanya sudah sembilan kali melaju ke partai puncak sepanjang tahun 2019 ini.
Hasilnya, pasangan berjuluk The Daddies itu sukses meraih tiga gelar juara, yakni All England, New Zealand Open, dan Kejuaraan Dunia Bulutangkis.
Sementara enam final yang harus diakhiri Hendra / Ahsan sebagai runner-up terjadi di ajang Indonesia Masters, Singapore Open, Indonesia Open, Japan Open, China Open, dan Demark Open.
Dalam enam laga final tersebut, Hendra / Ahsan selalu kalah dari juniornya sendiri, yakni ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo / Marcus Fernaldi Gideon, kecuali di Singapore Open.
"Kita target semifinal, kalau masuk final itu bonus. Tapi bukan berarti sampai final ya sudah (dilepas). Kita juga kan mau juara," kata Ahsan.
Di Fuzhou China Open 2019, Hendra / Ahsan sudah ditunggu wakil China Taipei, Lee Yang / Wang Chi-Lin di babak pertama.
Baca Juga: Duh! Pelatih Persija Tak Berharap Apapun dari Kepengurusan PSSI yang Baru
Ini akan menjadi pertemuan keempat dengan head-to-head untuk sementara dimenangi The Daddies 2-1.
Berita Terkait
-
All England 2025: Sabar/Reza Optimis Dilatih Hendra Setiawan
-
Hendra Setiawan Debut di All England 2025 Sebagai Pelatih, Ini Kata SabRez
-
Hendra Setiawan Siap Debut di All England 2025, Jadi Pelatih Sabar/Reza
-
Hendra Setiawan Dampingi SabRez ke All England 2025, Debut Jadi Pelatih?
-
13 Tahun Berjaya! Kilas Balik Prestasi Gemilang The Daddies, Hendra/Ahsan
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand