Suara.com - Petinju Indonesia, Daud Yordan akan menghadapi duel berat menghadapi petinju asal Afrika Selatan, Michael Mokoena di kawasan Jatim Park 3, Kota Batu, Jawa Timur, hari ini, Minggu (17/11/2019) pukul 12.30 WIB.
Daud vs Mokoena akan memperebutkan titel gelar juara dunia kelas ringan super (63,5 kg) versi IBA dan WBO oriental.
Secara teknis, petinju berjuluk Cino itu memiliki sedikit keuntungan lantaran bertarung di hadapan publik sendiri. Kendati demikian, Daud Yordan harus tetap waspada lantaran lawan yang dihadapinya berasal dari Afrika Selatan.
Sebagaimana diketahui, mantan juara dunia kelas bulu dan ringan versi IBO itu punya catatan buruk menghadapi petinju Afrika Selatan.
Tercatat, Daud sempat keok dari Simpiwe Vetyeka dalam perebutan gelar juara dunia kelas bulu IBO pada April 2013 di Tennis Indoor Stadium, Senayan, Jakarta.
Daud Yordan mengaku sangat memahami situasi tersebut. Karenanya, sejak menggelar pemusatan latihan di Bali pada awal Oktober 2019, sang pelatih Pino Bahari telah memberi program khusus untuk menghadapi Mokoena.
"Kekalahan itu memberikan pengalaman banyak pada saya. Kekalahan mengajarkan saya banyak hal bagaimana bertarung, melakukan penyerangan dan puklan apa yang harus dilakukan," ujar Daud Yordan di kawasan Jatim Park 3, Kota Batu, Jawa Timur, Jumat (15/11/2019).
Mokoena tak hanya memiliki sepak terjang yang cukup baik sebagai petinju dengan rekor 15 kali menang (10 KO), dan empat kali kalah.
Pemegang titel juara Afrika kelas ringan versi IBF itu juga memiliki keunggulan perihal karakteristik pertarungan yakni menggunakan tangan kidal.
Baca Juga: Tinju Dunia: Jadwal Siaran Langsung Daud Yordan vs Michael Mokoena
"Saat latihan di Bali, saya telah membiasakan diri dengan melakukan sparring partner melawan petinju-petinju kidal," kata Daud.
"Jadi buat saya sendiri sudah sangat siap. Saya tak masalah, sudah kami pelajari," sambungnya.
Di lain pihak, Michael Mokoena sepertinya tak terganggu meski akan berduel di kandang lawan. Dia beberapa kali menebar perang urat syaraf dengan menyebut bakal mengkanvaskan Daud di depan publiknya sendiri.
"Kami sangat percaya diri. Kami akan bekerja keras memberikan segalanya untuk memastikan kemenangan," ujar Michael Mokoena di kawasan Jatim Park 3, Kota Batu, Jawa Timur, Sabtu (16/11/2019).
"Tentu saja penonton akan mendukung penuh lawan saya. Jadi saya akan mencoba untuk tidak menghiraukan mereka, terutama setelah kami berada di ring," sambungnya.
Mokoena yang baru pertama kali memainkan duel di luar Afrika ini, mengaku telah mempelajari gaya pertarungan Daud.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Pecah Telur! Timnas Hoki Es Indonesia Ukir Sejarah Emas Pertama di SEA Games 2025
-
Janji Manis Erick Thohir Usai Pencak Silat Sumbang 4 Emas SEA Games 2025
-
Kejurnas Panahan Antarklub 2025 Digelar untuk Perkuat Piramida Pembinaan
-
Panggulnya Kerap Kambuh, Jonatan Christie Berharap Tahun 2026 Bebas Cedera
-
Timnas Voli Putra Indonesia Gagal Pertahankan Medali Emas Beruntun di SEA Games 2025
-
Angkat Topi untuk Perahu Naga, Raih 4 Emas di SEA Games 2025
-
BOOM! Medali Emas Indonesia di SEA Games 2025 Cetak Rekor
-
Tumbangkan Thailand di Final, Timnas Voli Pantai Indonesia Jaga Tradisi Emas SEA Games
-
SEA Games 2025 Jadi Momen Berat Anggar Indonesia, Semua Wakil Gagal Raih Medali
-
Janice Tjen Bersyukur Tutup SEA Games 2025 dengan Emas Setelah Sempat Jatuh Sakit