Asuransi
Perusahaan-perusahaan asuransi global terancam menghadapi tagihan gila-gilaan seandainya wabah virus Corona memaksa pembatalan Olimpiade 2020, yang diperkirakan mencapai miliaran dolar AS.
IOC mengeluarkan 800 juta dolar AS (Rp 11,39 triliun) untuk perlindungan setiap Olimpiade Musim Panas, yang mencakup investasi sekitar 1 miliar dolar AS (Rp 14,23 triliun) di setiap kota tuan rumah Olimpiade.
Sumber-sumber asuransi memperkirakan bahwa mereka harus membayarkan premi sekitar 2-3%, yang membuat mereka memiliki tagihan sampai 24 juta dolar (Rp 341,7 miliar) untuk menutupi asuransi Olimpiade 2020 Jepang.
Para analis pada perusahaan jasa keuangan Jefferies memperkirakan perusahaan asuransi harus menanggung 2 miliar dolar AS (Rp 28,47 triliun) asuransi Olimpiade 2020.
Termasuk hak siar televisi dan sponsor, ditambah 600 juta dolar AS (Rp8,5 triliun) untuk akomodasi.
Media
NBC Universal pada Desember mengumumkan sudah menjual lebih dari 1 miliar dolar (Rp 14,23 triliun) dalam bentuk komitmen iklan yang direncanakannya disiarkan di AS dan sudah di ambang melewati angka 1,2 miliar dolar AS (Rp 17 triliun).
Menurut Variety, induk perusahaan ini, Comcast, setuju membayar 4,38 miliar dolar AS (Rp 62,36 triliun) untuk hak media AS bagi empat Olimpiade dari 2014 sampai 2020.
Baca Juga: Karena Tafsir Ini Jepang Dibolehkan Tunda Olimpiade 2020 hingga Akhir Tahun
Discovery Communications, induk saluran televisi Eurosport, sudah sepakat mengeluarkan 1,3 miliar euro (Rp 18,5 triliun) untuk layar Olimpiade di seluruh Eropa dari 2018 sampai 2024.
Pada telekonferensi dengan para investor belakangan ini, Gunnar Wiedenfels, chief financial officer Discovery, mengisyaratkan bahwa pembatalan Olimpiade 2020 tidak akan berdampak besar kepada keuangan perusahaan ini karena investasi mereka sudah dilindungi asuransi.
Memukul Perekonomian Jepang
Menurut para ekonom, sebagian besar belanja domestik untuk Olimpiade 2020 sudah selesai, sehingga skenario pembatalan berdampak kecil pada belanja itu.
Sebuah penelitian Bank of Japan pada 2016 memperkirakan anggaran belanja berkaitan Olimpiade akan mencapai puncak 0,6% dari produk domestik bruto (GDP) pada 2018 dan kurang dari 0,2% GDP pada 2020.
Pariwisata, penyumbang besar pertumbuhan Jepang belakangan ini, akan terpukul, sekalipun para ekonom menyatakan ancaman terbesar berasal dari penyebaran virus Corona itu sendiri.
Tag
Berita Terkait
-
Waspada Virus Corona, 20 Warga Tangerang Dipantau Pemkot
-
Polisi Grebek Gudang di Tangerang, Amankan Belasan Ribu Boks Masker
-
Cegah Virus Korona, Kemenperin Cek Suhu Tubuh Pegawai Hingga Tamu
-
Dua Warga Depok Positif Corona, Pemberian Insentif Pariwisata Ditunda
-
3.000 Meninggal karena Corona Covid-19, Cara Mengolah Jamu Antivirus
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
PERBASI Resmi Lantik 9 DPD, Budisatrio Tekankan Pentingnya Kompetisi Berjenjang
-
Ditikung Chou Tien Chen di Australian Open, Alwi Farhan Target Bangkit di SEA Games 2025
-
Ana/Trias Melesat ke Semifinal Australian Open 2025, Ganda Jepang Dibuat Tak Berkutik
-
Rachel/Febi Jinakkan Apri/Fadia, Amankan Tiket Semifinal Australian Open 2025
-
Rivan Nurmulki Ungkap Niat Pensiun dari Timnas Voli Indonesia usai SEA Games 2025
-
Kirim 6 Atlet MMA Terbaik, Pertacami Bidik Dua Emas di SEA Games 2025
-
Susunan Pebalap Moto2 musim 2026: Ada Rider dari Magetan Mario Aji
-
Resmi! Daftar 22 Atlet Renang Indonesia yang Akan Berjuang di SEA Games 2025
-
Rekap Hasil Australia Open 2025: 9 Wakil Indonesia Berhasil Melaju ke Perempat Final
-
Hasil Tenis ITF M15: Rifqi Fitriadi Melaju ke Perempat Final ITF M15 Kuala Lumpur