Suara.com - Tim Garuda untuk sementara unggul 2-0 dari tim Banteng di laga hari kedua Simulasi Piala Thomas dan Uber 2020, Rabu (2/9/2020). Poin pertama tim Garuda disumbang Anthony Sinisuka Ginting, sementara Leo Rolly Carnando/Daniel Martin menggandakan keunggulan.
Anthony mempersembahkan poin pertama usai mengalahkan Shesar Hiren Rhustavito, dengan skor 21-23, 21-10, 21-14. Sementara Leo/Daniel menekuk Hendra Setiawa/Mohammad Ahsan, dengan skor 21-15, 21-16.
Pertandingan antara Anthony dan Shesar berlangsung seru. Meski unggul jauh secara ranking, pebulutangkis jebolan klub SGS PLN ini harus susah payah untuk bisa mengalahkan lawannya.
“Puji Tuhan bisa menyelesaikan perandingan tadi dengan nggak ada cedera. Saya juga tadi tanya Shesar kondisi dia gimana karena saya lihat dia tadi jatuh, tapi katanya tidak apa-apa,” ujar Anthony setelah pertandingan.
“Di game pertama saya masuk ke ritme permainan Shesar, lebih banyak kasih dia bola netting. Sehingga memberi dia kesempatan untuk menyerang. Di game kedua dan ketiga saya mencoba untuk mencuri-curi serangan,” tambahnya.
Kemenangan Anthony kali ini tak lepas dari evaluasi yang dia lakukan usai kalah dari tunggal putra tim Rajawali, Jonatan Christie, Selasa (2/9/2020). Dia mempertajam fokus dan teknik khususnya di poin-poin terakhir.
"Lewat simulasi ini, saya jadi bisa ingat-ingat apa lagi yang perlu dipersiapkan di pertandingan beregu. Seperti misalnya mental bertanding atau kekompakan tim," sebut Anthony.
Keunggulan 2-0 membuat tim Garuda hanya membutuhkan satu poin lagi untuk meraih kemenangan. Di partai ketiga, Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay dari tim Garuda akan turun melawan Gatjra Piliang Fiqihillahi Cupu.
Baca Juga: Simulasi Piala Thomas 2020: Hadapi Tim Banteng, Rajawali Siap All Out
Tag
Berita Terkait
-
Kendala Fisik Jadi Alasan Anthony Ginting Ditarik dari Korea Masters 2025
-
Rekap French Open 2025 Day 2: Jojo Tampil Dominan, Rian/Rahmat Sukses Revans
-
Rekap French Open 2025 Day 1: 2 Tunggal Putra Indonesia Pamer Performa Apik
-
Jadwal French Open 2025 Day1: Peluang Ginting dan Jorji Buktikan Eksistensi
-
Rekap Denmark Open 2025 Day 2: Jojo Lolos, Debut Rian/Rahmat Berbuah Manis
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali