Suara.com - Pebulutangkis spesialis ganda campuran nasional, Melati Daeva Oktavianti mendukung keputusan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) yang membatalkan keikutsertaan atletnya ke tur Eropa.
Partner dari Praveen Jordan itu khawatir apabila tetap dipaksakan berangkat, proses kepulangan atlet ke Tanah Air bakal sulit, mengingat penyebaran virus corona yang belum reda.
Indonesia sebelumnya juga memutuskan mundur dari Piala Thomas dan Uber 2020, yang belakangan juga resmi dibatalkan BWF. Keputusan itu sekaligus membuat Melati dan kolega juga tak akan ikut Denmark Open 2020.
Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) sebelumnya telah memastikan bahwa Denmark Open 2020 akan tetap berlangsung sesuai revisi jadwal terakhir yakni pada 13-18 Oktober mendatang.
"Kami sih mementingkan kesehatan. Apalagi perjalanan ke Eropa itu jauh di pesawat bisa 13 jam. Kondisi kita tak tahu akan seperti apa," kata Melati Daeva saat dihubungi Suara.com, Jumat (18/9/2020).
"Jadi ya takut sekali. Jadi berpikirnya ke situ. Kalau misal kita kenapa-kenapa (terinfeksi virus Corona--Red) di sana kan takut jadi tidak bisa pulang (dikarantina--Red)," tambahnya.
Melati paham bahwa keputusan Indonesia menarik semua atletnya dari keikutsertaan di tur Eropa punya dampak negatif.
Secara teknis, Praveen/Melati yang merupakan juara Denmark Open tahun lalu bakal kehilangan banyak poin lantaran absen di edisi tahun ini.
Meski demikian, pebulutangkis 25 tahun tersebut merasa kesehatan dan keselamatan dirinya serta atlet dan ofisial jauh lebih penting dari sekedar poin BWF.
Baca Juga: Dipastikan Gagal Pertahankan Gelar Denmark Open, Melati Daeva Galau
"Kami memang berpikir positif dan negatif. Kalau negatifnya ya poin kami hilang. Tapi masih oke lah, kami mementingkan kesehatan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Skandal Pengaturan Skor Mencuat, Atlet Bulu Tangkis PB Djarum Terseret
-
Korupsi Wastafel, Anggota DPRK Aceh Besar jadi Tersangka usai Polisi Dapat 'Restu' Muzakir Manaf
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Gregoria Mariska Batal Partisipasi di Dua Ajang Bergengsi, PBSI Buka Suara
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Terungkap! Tak Hanya 10 Pesenam, Israel Juga Mau Kirim 15 Atlet Sambo ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
10 Atlet Israel Dikabarkan Akan Datang ke Jakarta, Klaim Telah Bayar Visa
-
Video 6 Detik Viral! Kronologi Cekcok Panas Jeka Saragih vs Petugas Bandara
-
Cedera di Mandalika, Marc Marquez Absen di Dua Seri MotoGP Sekaligus
-
Kevin Sanjaya Bangga Indonesia Tuan Rumah PBS World Championship Series
-
MotoGP Indonesia: Fermin Aldeguer Jadi Pembalap Termuda Kedua Menangi Seri
-
Insiden di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Terbang ke Madrid untuk Penanganan Cedera
-
Detik-detik Kecelakaan Marc Marquez hingga Alami Patah Tulang Bahu