Suara.com - Pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan sukses menundukkan Choi Solgyu/Seo Seung Jae dari Korea Selatan pada babak semifinal ganda putra dan mengamankan posisi di partai puncak BWF World Tour Finals 2021.
The Daddies menang dua gim langsung 23-21, 21-13 pada pertandingan selama 34 menit yang berlangsung di Impact Arena Bangkok, Thailand, Sabtu (30/1/2021).
Kemenangan ini juga jadi catatan pertama keunggulan Hendra/Ahsan atas Choi/Seo, setelah mengalami dua kekalahan dalam dua pertemuan sebelumnya di Hong Kong Open 2019 dan Thailand Open seri pertama yang berlangsung dua pekan lalu.
Hendra/Ahsan harus mengalami permainan ketat pada gim pertama. Kedua pasangan saling adu serangan dan selisih skor terjadi di jeda kecil, sebagaimana dilansir dari laman resmi BWF seperti dimuat Antara, Sabtu.
Pada match point, The Daddies yang unggul satu poin masih terkejar oleh Choi/Seo sehingga memperpanjang jalannya permainan. Namun sebuah kesempatan mampu dimanfaatkan The Daddies sehingga bisa mengamankan poin di gim pembuka.
Memasuki gim kedua, pasangan peringkat dua dunia ini bermain lebih matang dan mampu memanfaatkan balik serangan yang dilayangkan Seo/Choi.
Dengan pertahanan yang solid, Hendra/Ahsan mampu mengontrol permainan dan tak memberikan lawannya peluang untuk memupuk angka.
Dengan skor yang tak terkejar, Hendra/Ahsan menyudahi perlawanan Choi/Seo dan memastikan posisi mereka ke babak final.
The Daddies masih menanti calon lawan di partai puncak antara Lee Yang/Wang Chi Lin dari Taiwan dan Ben Lane/Sean Vendy dari Inggris.
Baca Juga: Tumbang di Laga Terakhir Babak Penyisihan, Praveen: Kami Bermain Buruk
Berita Terkait
-
Bongkar Pasang Partner Rian Ardianto, dari Yeremia ke Rahmat Hidayat
-
Juara China Open 2025, Fikri Buka Peluang Kembali Dipasangkan dengan Fajar Alfian
-
Jadwal Laga Semifinal Indonesia Open 2025, Wakil Timnas China Mendominasi
-
Rekap Perempat Final Indonesia Open 2025: Dua Wakil Indonesia ke Semifinal
-
Singapore Open 2025: Jadwal 2 Wakil Indonesia untuk Berebut Tiket Semifinal
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar