Suara.com - Mantan juara Ashleigh Barty bersiap untuk French Open yang akan dimulai 30 Mei, menepis penyesalan karena absen di Roland Garros tahun lalu.
Petenis putri nomor satu dunia itu memenangkan satu-satunya gelar tunggal putri turnamen utama di Paris pada 2019, namun setelah French Open 2020 ditunda hingga September/Oktober dia memilih tidak hadir karena masalah terkait pandemi.
"Sudah lama sejak saya bermain di French Open," kata Barty menjelang pertandingan pertamanya di tanah liat Eropa setelah hampir dua tahun seperti dikutip AFP, Selasa.
Absennya Barty di Roland Garros membuat gelar French Open putri 2020 disabet oleh Iga Swiatek.
Petenis berusia 19 tahun asal Polandia itu tampil cemerlang setelah menjuarai French Open dengan mengalahkan petenis nomor enam dunia Sofia Kenin dalam final.
Namun, Barty mengatakan 2021 akan menjadi setel ulang yang menyeluruh.
"Ini awal yang baru, awal yang baru untuk semua orang dalam acara itu. Ini turnamen baru, dan ini kesempatan baru."
Barty dan petenis Amerika Jennifer Brady mengalahkan pasangan Amerika Kaitlyn Christian dan Sabrina Santamaria 6-3, 6-1 pada babak 16 besar ganda putri Stuttgart, Senin (19/4).
Setelah Stuttgart dia berencana bermain di Madrid dan Roma sebelum Roland Garros.
Baca Juga: Penyerang Leeds Sesali Kritik Rasisme Tak Semasif Penolakan ESL
Dia membuka musim lapangan tanah liatnya dengan mencapai perempat final di Charleston, Carolina Selatan, awal bulan ini.
Meskipun Barty melewatkan sebagian besar musim lalu, dia berada pada peringkat 1 dunia dan menjuarai Miami Open.
"Ada saat-saat saya merasa saya dalam performa terbaik tetapi belum memenangkan pertandingan dan sebaliknya."
French Open dimulai satu pekan lebih lambat dari jadwal semula.
"Ini dipotong menjadi satu minggu musim lapangan rumput yang sudah sangat singkat," kata Barty.
"Saya tidak berpikir seminggu mempersiapkan diri ke Wimbledon akan membuat perbedaan besar bagi mereka yang berada di undian utama."
Berita Terkait
-
Chen Qingchen Umumkan Pensiun, Partnership Chen/Jia Resmi Berakhir
-
Fakta Unik French Open 2025, Wakil Korea dan China Back To Back Juara
-
Runner-up French Open, Fajar/Fikri Bidik Revans atas Kim/Seo di Pertemuan Selanjutnya
-
Fajar/Fikri Syukuri Raihan 'Runner-up' di French Open 2025, Alihkan Fokus ke Hylo Open
-
French Open 2025: Korea Selatan Sabet Dua Gelar, Indonesia Runner Up
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Lampaui Target, Ini Daftar Lengkap Peraih Medali Panahan Indonesia di SEA Games 2025
-
Indonesia Juara Umum Panahan SEA Games 2025, Lampaui Target dengan 6 Medali Emas
-
Timnas Voli Putra Indonesia Melaju Final SEA Games 2025 Usai Taklukkan Vietnam Lewat Comeback
-
Menang Dramatis atas Vietnam, Timnas Voli Indonesia Lolos ke Final SEA Games 2025
-
Megawati Repost Sindiran Anak Tiri Voli Putri Indonesia Raih Perunggu, Sindir Timnas Indonesia U-22?
-
Pecundangi Tuan Rumah Thailand, Tim Perahu Naga Indonesia Sabet Emas Kedua di SEA Games 2025
-
Debut Sensasional Bocah 15 Tahun! Ardana Cikal Bidik Olimpiade usai Sabet Emas SEA Games
-
Siapa Derrick Michael? Pebasket Keturunan Siap Gaspol Bawa Indonesia Rebut Emas SEA Games 2025
-
Menyedihkan! Timnas Basket Putri Indonesia Gagal ke Final SEA Games 2025
-
Rekap Medali Cabor Triathlon Indonesia SEA Games 2025