Suara.com - CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta, menyebutkan, bahwa tes pramusim MotoGP di Mandalika merupakan kegiatan yang penting untuk menjadi bukti kelancaran musim 2022 mendatang.
Sebagaimana diketahui, akan ada tes pramusim MotoGP di dua negara Asia Tenggara, yakni Indonesia dan Malaysia. Tes itu dilakukan di Sirkuit Mandalika serta Sirkuit Sepang.
Tes pramusim MotoGP ini digelar sebagai contoh gelaran balapan di tengah pandemi Covid-19 yang saat ini kembali tak menentu.
Jika tes di pramusim MotoGP di Indonesia dan Malaysia lancar, maka CEO Dorna itu yakin bahwa mereka bisa menggelar semua Grand Prix di musim 2022.
"Dari sudut pandang kami, tes di Malaysia dan Indonesia akan menjadi bukti situasi saat ini (pandemi) dan tidak akan lebih buruk," ucap Carmelo Ezpeleta dikutip dari Mundo Deportivo pada Sabtu (15/1/2022),
Akan tetapi, jika hasilnya tidak positif maka Ezpeleta hanya menargetkan setidaknya ada 19 Grand Prix yang bisa dijalankan dalam MotoGP 2022.
"Jika hasilnya tidak positif, kami akan mencoba musim yang sama dan tujuan kami tahun ini adalah menggelar 19 Grand Prix dari 21 yang ada. Karena kami harus memasukkan dan ada kontrak yang harus dipenuhi," ucapnya.
CEO Dorna Sports itu juga menyebutkan bahwa ia menolak jika suatu negara memberlakukan karantina dalam jangka waktu lama. Apalagi sistem WSBK yang pernah dijalankan di Mandalika tahun lalu disebut berhasil.
"Jika kami harus dikarantina selama 14 hari, jawabannya jelas tidak, saya tidak akan pergi! Selebihnya mereka dapat meminta kami sertifikat vaksinasi atau dokumentasi yang telah kami lakukan tahun lalu," ucapnya.
Baca Juga: PSSI Targetkan 4 Pemain Keturunan Bisa Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023
"Kami telah pergi ke Amerika Serikat, Malaysia, atau Indonesia, di mana kami pergi dengan sistem yang sama untuk Superbike dan itu berhasil. Jadi saya pikir itu akan menjadi batasnya," tegasnya.
Berita Terkait
-
Cegah Insiden Banjir WSBK Terulang, Sirkuit Mandalika Benahi Drainase Jelang MotoGP Indonesia
-
Tim Honda Pastikan Marc Marquez Diizinkan Membalap Lagi
-
Presiden Jokowi dan Erick Thohir Datangi Sirkuit Mandalika, ITDC Berharap MotoGP 2022 Berefek Positif untuk Masyarakat
-
Kabar Terbaru Marc Marquez: Kembali Latihan di Atas Motor, Mata Masih Bermasalah
-
Kepergian Maverick Vinales dari Yamaha Tuai Pujian, Langkahnya Dianggap Mirip dengan Casey Stoner
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Pertahankan Gelar, Timnas MLBB Putri Indonesia Sukses Juarai IESF WEC 2025
-
Perenang Berdarah Jerman Masniari Wolf Fokus Sprint demi Pertahankan Emas SEA Games 2025
-
Merasa Tegang, Putri KW Tetap Optimis Menang di Pembuka Laga Beregu SEA Games 2025
-
Kesan Pertama Tim Bulu Tangkis Indonesia usai Jajal Lapangan SEA Games 2025
-
Duet Kapten Ana dan Sabar Pimpin Misi Raih 2 Emas Bulu Tangkis di SEA Games 2025
-
Kolaborasi Apik Lintas Cabor: Jonatan Christie Satu Lapangan dengan Daniel Wenas hingga Witan
-
Misi Tiga Besar SEA Games 2025: Prabowo Lepas Kontingen, Erick Thohir Pasang Target 80 Emas
-
Bonus Emas SEA Games 2025 Meroket Jadi Rp1 Miliar, Prabowo Kasih Pesan Serius ke Para Atlet
-
SEA Games 2025: Tuan Rumah Thailand Diterpa Skandal Baru, Berpotensi ke Jalur Hukum
-
Klarifikasi Kemenpora Soal Bantuan Alat Olahraga di Wilayah Bencana Aceh dan Sumatera