Suara.com - Tim putra Indonesia menang dengan skor 3-2 dalam persaingan ketat melawan Korea Selatan pada babak penyisihan Grup A Kejuaraan Bulutangkis Asia Beregu (Badminton Asia Team Championships) 2022 di Malaysia, Kamis (17/2022).
Kemenangan Indonesia dibuka oleh Chico Aura Dwi Wardoyo yang tampil sebagai tunggal putra pertama. Chico bermain tenang untuk mengalahkan Jeon Hyeok Jin lewat rubber game 21-18, 15-21, 21-19 selama 66 menit.
"Senang bisa melaksakan tugas dengan baik dan bisa sumbang poin kemenangan. Semoga dengan ini makin memotivasi teman-teman yang lain untuk bermain maksimal juga," ujar Chico lewat keterangan resmi PBSI seperti dimuat Antara, Kamis (17/2/2022).
Keunggulan yang dipegang Garuda Muda terlepas saat ganda putra Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan yang tampil di partai kedua gagal menyumbang angka.
Hanya dalam durasi 31 menit, pasangan berjuluk "Prayer" ini menyerah kepada Jin Yong/Na Sung Seung 10-21, 19-21.
"Kecewa tak bisa menyumbang poin untuk Indonesia. Setelah gagal saat lawan Hong Kong, kami kini kalah lagi. Yang pasti saya mendapat banyak pelajaran saat pertama kali di BATC ini. Ternyata tekanan mental di (turnamen) beregu itu berbeda dengan di kejuaraan perseorangan," kata Yeremia.
Yere menuturkan, faktor kekalahannya hari ini tidak hanya karena belum maksimal beradaptasi dengan kondisi lapangan dan shuttlecock, namun juga karena main terlalu terburu-buru dan bernafsu mengejar poin.
Situasi bagi Indonesia semakin memburuk di partai ketiga, karena Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay yang tampil sebagai tunggal kedua dikalahkan Kim Joo Wan 18-21, 14-21.
"Tadi saya kurang konsisten saja, di gim pertama sempat bisa unggul, namun saya kemudian banyak melakukan kesalahan. Di gim kedua, juga sudah terlalu jauh ketinggalan," tutur Ikhsan.
Baca Juga: Hasil BATC 2022: Indonesia Kalahkan Korea Selatan 3-2
Skuad Merah Putih mengejar ketertinggalan lewat pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang menyamakan kedudukan 2-2. Mereka menundukkan Noh Jin Seong/Yoon Dae Il dengan skor 21-13, 21-13 dalam 32 menit.
"Kami main normal saja. Bisa mengeluarkan permainan terbaik dan tidak memikirkan soal Indonesia tertinggal 1-2," ujar Daniel.
Indonesia pun memastikan posisinya ke semifinal dengan menyabet kemenangan kunci di partai kelima lewat Christian Adinata yang mengalahkan Jeong Min Sun dalam rubber game 21-19, 11-21, 21-17.
Berita Terkait
-
Gregoria Mariska Batal Partisipasi di Dua Ajang Bergengsi, PBSI Buka Suara
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025