Suara.com - MotoGP Catalunya tak sekedar balapan kandang bagi Aleix Espargaro, tapi juga salah satu yang spesial hingga sang pebalap Aprilia itu mengenakan livery helm yang ia dedikasikan untuk sang putri, Mia.
Datang ke Sirkuit Barcelona-Catalunya dengan empat podium beruntun dari balapan sebelumnya serta kemenangan perdana di kelas premier, Espargaro mendedikasikan balapan seri kedelapan di kalender itu untuk Mia dengan desain helm yang ia tujukan juga kepada tim dokter yang membantu menyelamatkan nyawa sang buah hati, menyusul komplikasi jantung ketika lahir.
Helm sang pebalap kini dibalut warna merah muda dengan tulisan MIA di bagian belakangnya.
"Empat tahun lalu, di sini saat GP Barcelona, anak kembar saya lahir dan putri saya memiliki masalah dengan jantungnya," kata Espargaro di jumpa pers pralomba, dilansir MotoGP Kamis seperti dimuat Antara.
"Dia dioperasi dua kali, dan saya sangat menderita kala itu. Terima kasih kepada CorAll Family dan tim dokter yang membuat semuanya mungkin.
"Saya merasa bahwa saya datang saat ini dan memiliki dampak yang sangat besar kepada orang-orang, masyarakat, jadi ini adalah cara saya untuk mengucapkan terima kasih kepada mereka, dan memberi penghormatan kepada mereka.
"Mia masih terlalu muda untuk menyadari ini, tapi bagi para dokter, bagi semua orang di CorAll Family, ini cara saya mengucapkan terima kasih kepada mereka."
Espargaro tiba di Catalunya sebagai salah satu penantang serius ketika sang pebalap Spanyol bercokol di peringkat dua dengan selisih delapan poin dari Fabio Quartararo yang memegang puncak klasemen.
"Tahun ini terasa sama sekali berbeda karena saya tiba dengan kondisi terbaik dalam karier saya, bertarung di depan, jadi ini fantastis.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2022: Enea Bastianini Ingin Tampil Lebih Konsisten
"Saya merasa sangat baik dan akan mencoba menikmatinya sebisa mungkin, bekerja keras sedari FP1 untuk menyiapkan motor dan menampilkan yang terbaik pada Minggu."
Berita Terkait
-
Motul Grand Prix Jepang 2025 Jadi Saksi Marc Marquez Kunci Gelar Juara Dunia ke Sembilan Kali
-
Sirkuit Mandalika Membara, Tiket VIP Ludes Diburu! Masih Adakah Harapan Nonton Langsung?
-
Tiket MotoGP Mandalika Hampir Ludes! Apa yang Bikin Event Ini Jadi Magnet Wisata Dunia?
-
Momen Pebalap Marc Marquez Bertemu Presiden Prabowo di Istana Negara
-
Pertamina Enduro VR46 Padukan Livery Batik Sambut MotoGP Mandalika
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia