Suara.com - Timnas Basket Indonesia gagal melaju ke Piala Dunia FIBA 2023 mendatang. Kegagalan tim yang dilatih Milos Pejic ini menjadi sorotan media Vietnam.
Sebagai informasi, Indonesia merupakan tuan rumah Piala Dunia FIBA 2023. Sayangnya, Abraham Damar Grahita dkk tidak bisa berpartisipasi dalam ajang basket dunia.
Meski jadi tuan rumah, Timnas Basket Indonesia memang tidak lolos secara otomatis karena ranking dunia terlalu rendah (95). Maka dari itu, Marques Bolden cs harus melewati kualifikasi.
Nah, salah satu jalur Timnas Bakset Indonesia ke Piala Dunia FIBA 2023 ketika mereka sampai ke perempat final FIBA Asia Cup 2022. Namun, hal itu gagal diraih karena gugur di playoff.
Timnas Indonesia menelan kekalahan telak 58-108 dari China pada babak playoff FIBA Asia Cup 2022 di Istora Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Senin (18/7/2022).
Kegagalan tersebut kemudian diledek oleh media Vietnam. Soha.vn menyebut Timnas Basket Indonesia cuma akan jadi penonton di kandang sendiri pada ajang Piala Dunia FIBA 2023.
"Indonesia punya keunggulan sebagai tuan rumah ditambah naturalisasi besar-besaran. Belum lagi ada 32 tim yang akan lolos ke putaran final Piala Dnia, tapi itu masih belum bisa mengisi jarak tim ini (Indonesia) dibandingkan lawannya," tulis soha.vn dikutip pada Selasa (19/7/2022).
"Indonesia harus duduk dan menyaksikan lawan lainnya bertanding di kandang sendiri di Piala Dunia FIBA 2023," imbuhnya.
Adapun Indonesia bukan hanya tuan rumah tunggal untuk Piala Dunia FIBA 2023. Ada juga Filipina serta Jepang yang menjadi tuan rumah bersama.
Tag
Berita Terkait
-
PP Perbasi Siapkan Seleksi Timnas Indonesia Patriots di 11 Kota Tanah Air
-
FIBA Asia Cup 2022 Jadi Pengalaman Berharga bagi Marques Bolden
-
Pelatih Milos Pejic Sebut Derrick Michael Pemain Masa Depan Indonesia
-
FIBA Asia Cup 2022: Dihabisi China, Langkah Timnas Basket Indonesia Terhenti di Babak Playoff
-
Preview Timnas Basket Indonesia vs China di Play-off FIBA Asia Cup 2022
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit