Suara.com - Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menunjuk Yogyakarta menjadi tuan rumah dua turnamen bulu tangkis internasional. Turnamen tersebut adalah Indonesia International Series 2022 dan Indonesia International Challenge 2022.
Keduanya akan digelar di Gedung Olahraga (GOR) Among Rogo, Yogyakarta. Indonesia International Series 2022 pada 20-25 September dan Indonesia International Challenge 2022 27 September - 2 Oktober mendatang.
Ketua Panitia Pelaksana, Armand Darmadji, menjelaskan Yogyakarta terpilih menjadi tuan rumah karena selain sudah lama tidak menggelar turnamen internasional dan GOR Among Rogo juga layak menggelar turnamen berkelas internasional.
"Yogyakarta sudah lama tidak menggelar ajang bulu tangkis tingkat internasional, terakhir di tahun 2017 saat menggelar Kejuaraan Dunia Junior," kata Armand dalam rilis PBSI, Selasa (13/9/2022).
"Setelah berdiskusi dengan pengprov setempat dan mereka menyanggupi maka ini saat yang tepat untuk kembali menghibur masyarakat Yogyakarta dengan pertandingan-pertandingan bulutangkis tingkat dunia."
"Apalagi, GOR Among Rogo juga memenuhi syarat untuk menggelar turnamen bulu tangkis kelas internasional," ujar Armand.
Sementara Kabid Turnamen dan Perwasitan, Mimi Irawan, menyampaikan ada 11 negara yang akan berpartisipasi di International Series 2022 dan Indonesia International Challenge 2022.
11 negara tersebut tuan rumah Indonesia, Australia, Austria, Estonia, Iran, Jepang, Malaysia, Thailand, Singapura, Chinese Taipei, dan Amerika Serikat dengan total mencapai 214 atlet.
Indonesia menurunkan para andalannya di dua ajang ini seperti Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay, Christian Adinata (tunggal putra), Komang Ayu Cahya Dewi, Stephanie Widjaja, Bilqis Prasista (tunggal putri), M. Rayhan Nur Fadillah/Rahmat Hidayat (ganda putra), hingga pasangan baru ganda campuran Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil.
Baca Juga: 450 Pebulu Tangkis Muda Ramaikan Magelang Open 2022
Tag
Berita Terkait
-
Gregoria Mariska Batal Partisipasi di Dua Ajang Bergengsi, PBSI Buka Suara
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI
-
Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Event Lari Tema Sunset Run, Usung Kampanye Jaga Bumi
-
Terence Crawford Cetak Rekor Tinju, Raih Gelar Bersejarah Usai Kalahkan Canelo
-
Comeback, Pegadaian Kembali Dukung Sepak Bola Indonesia Melalui Pegadaian Championship Musim 2025/26
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta