"Para penggemar Korsel yang sebelumnya mendukung sepak bola Indonesia berbalik menyuarakan kritik setelah pemecatan Shin Tae-yong,"
Media Korea itu kemudian merangkum kritikan pedas netizen mereka pasca pemecatan Shin Tae-yong.
"Kami telah melakukan pekerjaan yang baik tapi keluar dari negara yang terbelakang dalam sepak bola,"
Megawati Kembali ke Indonesia
Pevoli Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi, Kamis (10/4) kemarin resmi meninggalkan Korea dan pulang ke Ibu Pertiwi.
Megawati Hangestri dilaporkan sudah pulang ke Indonesia melalui Bandara International Incheon pada hari ini waktu setempat.
Pevoli dengan julukan Megatron itu memutuskan untuk tidak melanjutkan karier di Red Sparks. Megawati punya alasan kuat harus merelakan karier gemilangnya di Liga Voli Korea.
Megawati Hangetri menurut sang agen tidak akan memperpanjang kontrak karena alasan masalah keluarga.
Ibu Megawati Hangestri saat ini sedang sakit. Dirinya akan pulang ke Indonesia dan merawat sang ibu.
Baca Juga: 3 Hal Ini Perlu Dibenahi oleh Timnas U-17 Usai Tersingkir di Piala Asia
"Mega sangat senang dengan dua tahun yang dia habiskan di Red Sparks sehingga dia sangat ingin memperbarui kontraknya," kata agen Megawati, dikutip dari Yonhap.
"Kesehatan ibunya yang menurun dan keinginan berbakti untuk merawatnya menjadi alasan mengapa dia menyerah untuk tinggal di V-League," sambung agen Megawati.
Keputusan Megawati Hangestri ini tentu saja membuat kecewa para pendukung Red Sparks. Meski tentu saja alasan Megawati untuk hengkang didukung oleh semua pihak.
Bahkan kepulangan Megawati diantar langsung oleh pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin. Pelatih Red Sparks itu bahkan tak kuasa menahan tangis saat melepas Megawati pulang ke Tanah Air.
Kepergian Megawati Hangestri dari Liga Voli Korea menimbulkan kekhawatiran baru. Pasalnya kehadiran Megawati memang berdampak langsung pada popularitas V-League.
Menurut salah satu media Korea, Sports Kyunghyang, kehadiran Megawati di Red Sparks dianggap sebagai jimat keberuntungan.
Tag
Berita Terkait
-
3 Hal Ini Perlu Dibenahi oleh Timnas U-17 Usai Tersingkir di Piala Asia
-
Sejelek Itu Kah Timnas Indonesia U-17 Sampai Dibantai Korea Utara
-
Alihkan Fokus, Nova Arianto Berencana Katrol Skill Pemain Timnas Indonesia
-
Transformasi Timnas Indonesia: PSSI Tancap Gas Jelang Piala Dunia U-17 2025
-
Murid Shin Tae-yong Sorot Timnas Indonesia U-17 Dibantai Korut, Sarankan Ini Buat Perbaikan Tim
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Siapa Rendy Varera? Cah Kediri Peraih Medali Pertama Indonesia di SEA Games 2025
-
Hancurkan Malaysia 3-0, Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Raih Emas SEA Games 2025
-
Kamboja Mundur dari SEA Games 2025, Kenapa?
-
SEA Games 2025: Detik-detik Menegangkan Tim Kano Indonesia Sabet Medali Emas
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Taekwondo dan Kano Sumbang Emas, Indonesia Naik Peringkat
-
Kamboja Tarik Seluruh Atlet dari SEA Games 2025, Thailand Kerepotan Atur Ulang Jadwal Pertandingan
-
Ana/Trias Tumbang, Tim Putri Indonesia Harus Puas Bawa Pulang Perak SEA Games 2025
-
Jadwal dan Link Live Streaming Final Bulu Tangkis SEA Games 2025: Tim Putra Indonesia vs Malaysia
-
Putri KW Ungkap Kunci Kemenangan Dramatis atas Thailand di Final Beregu SEA Games 2025
-
KONI-KOI Akhiri Konflik Sepak Takraw, Erick Thohir: Pertanda Positif