Suara.com - Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, harus menepi sementara dari persaingan internasional akibat gangguan kesehatan berupa vertigo.
Meski begitu, atlet yang akrab disapa Jorji ini sudah menargetkan untuk kembali bertanding pada Japan Open 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada 15–20 Juli mendatang.
Mengutip Antara, Gregoria telah absen dari sejumlah turnamen bergengsi sejak akhir Maret 2025. Salah satu momen penting yang terpaksa ia lewatkan adalah keikutsertaan dalam skuad Indonesia di ajang beregu campuran Piala Sudirman 2025.
Keputusan mundur tersebut diambil setelah hasil pemeriksaan tim medis menyatakan Gregoria mengalami vertigo yang cukup serius dan membutuhkan istirahat total selama beberapa waktu guna proses pemulihan.
“Gregoria Mariska Tunjung batal berangkat ke Piala Sudirman 2025 setelah dinyatakan oleh dokter terkena vertigo. Gregoria harus istirahat total beberapa hari untuk memulihkan kondisinya,” ujar Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Eng Hian, pada Selasa (22/4/2025).
Kondisi Gregoria yang belum pulih kala itu membuat tim pelatih harus melakukan perombakan komposisi pemain.
Ester Nurumi Tri Wardoyo akhirnya dipilih untuk menggantikan posisinya di tim, sementara Putri Kusuma Wardani naik menjadi tunggal putri utama Indonesia pada ajang yang digelar 27 April hingga 4 Mei 2025 tersebut.
Gregoria mengungkapkan bahwa vertigo yang ia alami sempat kambuh saat menjalani sesi latihan intens menjelang Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2025.
Ia mengalami pusing berat ketika melakukan gerakan cepat seperti agility dengan shuttlecock, sehingga harus menghentikan latihan secara total.
Baca Juga: Indonesia Masters 2025: Gregoria Mariska Bersiap Hadapi Unggulan Korea
“Saat latihan intens, vertigo itu muncul lagi. Gerakan cepat bikin pusing banget, jadi khawatir bisa kambuh mendadak pas bertanding. Itu bikin saya benar-benar harus istirahat,” ujarnya.
Akibat kondisi tersebut, ia juga melewatkan sejumlah turnamen penting dalam kalender BWF, termasuk dua ajang Super 500 yaitu Thailand Open (13–18 Mei) dan Malaysia Masters (20–25 Mei).
Tak hanya itu, Gregoria juga absen di Super 750 Singapore Open (27 Mei–1 Juni) serta Super 1000 Indonesia Open yang tengah berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 3–8 Juni 2025.
Dalam konferensi pers di Istora Senayan, Jakarta (4/6), Gregoria menyatakan bahwa saat ini ia fokus menjalani pemulihan dengan berbagai terapi seperti akupuntur, fisioterapi, serta kontrol rutin ke rumah sakit.
Hal itu dilakukan untuk menyesuaikan program latihan dengan kondisi fisiknya agar bisa kembali bertanding dengan aman dan optimal.
“Minta doanya. Karena beberapa bulan lalu kalau tak vertigo itu aku baik-baik saja. Istirahat adalah jalan terbaik saat ini. Berharap vertigo hilang, bisa main lagi, mengusahakan yang terbaik di turnamen-turnamen ke depan,” ujar pebulu tangkis kelahiran Wonogiri, 11 Agustus 1999 itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
PON Bela Diri 2025 Panen Pujian, Atlet Jateng dan Papua Barat Bersinar
-
Indiana Pacers Perpanjang Kontrak Aaron Nesmith, Durasi 2 Tahun dengan Nilai Rp670 Miliar
-
Atlanta Hawks Resmi Perpanjang Kontrak Dyson Daniels, Durasi 4 Tahun Senilai Rp1,6 Triliun
-
Timnas Basket Indonesia Perkuat Chemistry di Australia, Prastawa: Tak Boleh Ada Kesalahan Lagi!
-
Dorong Mobilitas Berkelanjutan, LRT RUN 2025 Siap Guncang Jakarta!
-
Persiapan SEA Games 2025, Timnas Basket Indonesia Berharap Hadapi Lawan Kuat di Australia
-
Max Verstappen Buka Suara Peluang Pertahankan Juara Dunia
-
Daftar Juara dan Pemain Terbaik Livoli Divisi Utama 2025: Petrokimia Gresik dan LaVani Navy Berjaya
-
Cerita Jonatan Christie di Balik Gelar Juara Denmark Open 2025, Sempat Ada Masalah pada Badan
-
Hasil Lengkap F1 GP Amerika Serikat 2025: Max Verstappen Finis Pertama, Unggul 7,959 Detik