- Komisaris Utama Rans Simba Bogor, Raffi Ahmad, mengonfirmasi Devon van Oostrum dilepas karena regulasi IBL 2026 yang baru.
- Van Oostrum adalah pemain kunci Rans Simba di IBL 2025 dengan kontribusi statistik yang sangat signifikan.
- Rans Simba mempertahankan dua pemain asing musim lalu, Aaron Fuller dan Kenyon Joseph Buffen, untuk musim mendatang.
Suara.com - Komisaris Utama Rans Simba Bogor, Raffi Ahmad, menjelaskan alasan klubnya tidak melanjutkan kerja sama dengan Devon van Oostrum untuk IBL musim 2026.
Menurutnya, keputusan tersebut diambil karena adanya aturan baru yang membuat sang pemain tidak bisa dipertahankan.
Van Oostrum sebenarnya menjadi salah satu pilar penting Rans Simba pada IBL 2025. Selama musim reguler, ia mencatat rata-rata 15,2 poin, 6,3 rebound, 8,7 assist, dan 1,8 steal per gim.
Penampilan gemilangnya juga terlihat pada laga kedua semifinal menghadapi Dewa United, ketika ia mencetak 30 poin, 11 assist, dan 8 rebound. Meski demikian, namanya tidak tercantum dalam daftar pemain yang dirilis klub pada Rabu.
“Ada regulasi tertentu dan beberapa pertimbangan lain yang membuat kami harus melepas dulu. Tapi hubungan baik dengan Devon tetap terjaga. Kami sangat menghargai kontribusinya, bahkan wajah Devon sudah identik dengan Rans Simba,” ujar Raffi.
Raffi juga memberi sinyal bahwa pintu untuk kembalinya Van Oostrum tetap terbuka di masa mendatang.
“Seperti yang Pak Norman sampaikan, mungkin nanti ada waktunya Devon kembali. Kita lihat saja ke depan. Namun, karena ada aturan baru, kami harus beradaptasi,” lanjutnya.
Untuk musim 2026, operator IBL menetapkan sejumlah aturan baru, termasuk skema penggunaan pemain asing. Setiap klub diperbolehkan mendaftarkan 14 pemain lokal serta tiga pemain asing, dengan satu slot dapat diisi pemain heritage atau naturalisasi.
Saat ini Rans Simba masih mempertahankan dua pemain asing musim lalu, yakni Aaron Fuller dan Kenyon Joseph Buffen.
Baca Juga: Rans Simba Bogor Bidik Juara IBL 2026, Raffi Ahmad: Mudah-mudahan Kepeleset Jadi Juara
Rans Simba membuat kejutan besar pada IBL 2025 setelah berhasil menembus semifinal, meski akhirnya dihentikan oleh juara bertahan, Dewa United. Melihat pencapaian tersebut, Raffi melontarkan target sekaligus candaan khasnya.
“Target kami musim ini semifinal, tapi mudah-mudahan kepeleset jadi juara," ujarnya sambil tersenyum.
Berita Terkait
-
Rans Simba Bogor Bidik Juara IBL 2026, Raffi Ahmad: Mudah-mudahan Kepeleset Jadi Juara
-
RANS Simba Bogor Perkuat Fondasi Tim Jelang Musim IBL 2026
-
IBL Gandeng BNN Cegah Penyalahgunaan Narkoba di Ekosistem Basket
-
Hotman Paris Sering Dorong Pidanakan Orang, Raffi Ahmad Menolak
-
Tak Bisa Hadir di Pernikahan Fahmi Bo, Raffi Ahmad Janji Kirim Hadiah
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 5 Sepatu Lari Terbaik Versi Dokter Tirta untuk Pemula
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
5 HP Memori 512 GB Paling Murah Desember 2025: Ideal untuk Gamer dan Content Creator Pemula
-
Roblox Ditunjuk Jadi Pemungut PPN Baru, Penerimaan Pajak Digital Tembus Rp43,75 T
-
Bank Indonesia Ambil Kendali Awasi Pasar Uang dan Valuta Asing, Ini Fungsinya
-
Geger Isu Patrick Kluivert Dipecat Karena Warna Kulit?
-
Parah! SEA Games 2025 Baru Dimulai, Timnas Vietnam U-22 Sudah Menang Kontroversial
Terkini
-
Hasil IESF WEC 2025: Timnas Esports Nomor MLBB Libas Turki dan Uzbekistan pada Fase Grup
-
Siapa Hannah Schmitz? Wanita Inggris Otak di Balik Keajaiban Max Verstappen di F1
-
Rans Simba Bogor Bidik Juara IBL 2026, Raffi Ahmad: Mudah-mudahan Kepeleset Jadi Juara
-
RANS Simba Bogor Perkuat Fondasi Tim Jelang Musim IBL 2026
-
Petenis Janice Tjen Ungkap Lawan yang Perlu Diwaspadai di SEA Games 2025
-
Media Malaysia Cemas Sabar/Reza Dipastikan Turun di SEA Games 2025
-
Edisi Sebelumnya Belum Main, Mutiara Ayu Tak Mau Sia-siakan Kesempatan di SEA Games 2025
-
Tak Terobsesi Rekor, Marc Marquez Tetap Waspadai Momen Turunnya Prestasi
-
Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Incar Deontay Wilder Usai Lepas Sabuk WBO
-
Sirkuit Mandalika Umumkan Kalender Event 2026: dari MotoGP hingga Balap Ketahanan