Suara.com - Sebuah rekaman yang mengganggu beredar. Rekaman yang berdurasi hampir tiga menit, memperlihatkan seorang lelaki memperkenalkan masker gas biologis dan mengujinya pada anak-anak sekolah.
Video tersebut, diputar di Amerika Serikat pada tahun 1960, melukiskan gambaran kehidupan yang meresahkan di zaman nuklir. Dalam gambar tersebut, terlihat sebuah kelas anak-anak, tidak lebih dari 10 tahun, diberi masker biohazard oleh ilmuwan pemerintah.
Dia mengatakan kepada anak-anak di kelas bahwa masker akan melindungi mereka dari "serangan biologis dan kimia dengan memurnikan udara yang dihirup".
Anak-anak kemudian menuju ke sebuah ruangan, sementara narator mengatakan "keefektifan" topeng akan diuji dengan menggunakan campuran "organisme mikroba" yang berpotensi mematikan.
Anak-anak ditinggal di kamar selama sepuluh menit dengan narator mencatat bahwa konsentrasi gas jauh lebih besar daripada yang bisa diharapkan selama serangan biologis, diuji pada mereka.
Saat anak-anak keluar dari kamar, bagian dalam masker mereka diuji untuk mengetahui tanda-tanda kebocoran.
Selama Perang Dingin dengan Uni Soviet, Amerika Serikat sangat ingin memastikan bahwa setiap kemungkinan telah dipersiapkan dan perang biologis sedang dieksplorasi di kedua sisi konflik.
Banyak di tingkat atas pemerintah menganggapnya mungkin serangan apapun akan berbentuk patogen udara mematikan, yang dengan cepat akan menyebar dan melenyapkan jutaan orang.
Pemerintah AS bertekad memastikan setiap lelaki, perempuan dan anak dipersiapkan untuk kemungkinan ini. Dirancang enam ukuran masker biohazard dan beralasan bahwa cara terbaik untuk mengetahui apakah ukuran mereka cocok untuk semua orang adalah mengujinya pada anak-anak.
Baca Juga: Serangan Gas Beracun, Indonesia Desak PBB Tengahi Konflik Suriah
Sebelum ditempatkan di kamar gas, setiap anak diukur kepalanya untuk menemukan ukuran yang sesuai, dengan menyesuaikan pada tali pengikat.
Masker juga disemprot dengan minyak pisang untuk memastikan tidak bocor. Jika bahan kimia pengujian yang menyengat tidak bisa tercium oleh anak-anak, maka topeng itu dianggap pas. [Mirror]
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
56 Kode Redeem FF Terbaru 22 Desember 2025, Klaim Diamond dan Bundle Spesial Winter
-
30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Desember 2025, Klaim Gems dan Pemain Legendaris Stam
-
Bintang Harry Potter dan GOT Bergabung di Serial TV Tomb Raider
-
32 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Desember: Klaim Henry, Fabregas 114, dan Gems
-
Tiruan Game Horizon Ditarik dari Steam: Babak Akhir Pertarungan Sony vs Tencent?
-
60 Kode Redeem FF Aktif 21 Desember 2025: Garena Bagi Diamond Gratis dan Bundle Spesial
-
Bocoran Harga Redmi Note 15 5G di Pasar Asia Beredar, Diprediksi Lebih Mahal
-
HP Murah HMD Vibe 2 Siap Debut: Desain Mirip iPhone, Harga Diprediksi Sejutaan
-
Xiaomi Home Screen 11 Muncul di Toko Online, Pusat Kontrol Lebih Premium
-
Honor Win Segera Rilis: Usung Baterai 10.000 mAh, Skor AnTuTu 4,4 Juta Poin