Suara.com - Huawei akan meminta royalti dari produsen smartphone 5G demi menambah pemasukan akibat sanksi yang diberikan pemerintah Amerika Serikat.
Raksasa teknologi asal China ini mengklaim telah memiliki lebih dari 100.000 paten aktif dan diperkirakan perusahaan memiliki portofolio IP 5G terbesar di dunia.
Dikutip dari TechRadar, Kamis (18/3/2021), Huawei mengatakan bakal mengambil royalti dari para pesaingnya di bawah pemegang paten lain seperti Ericsson, Nokia, dan Qualcomm.
Mereka akan menerima jatah sebesar 2,5 dolar AS atau Rp 36 ribu untuk satu perangkat.
Penerapan tarif ini diharapkan dapat merangsang pasar 5G dan mengurangi persaingan di masa depan.
Sebagaimana diketahui, Nokia juga mematok tarif untuk perangkat 5G dengan harga 3 dolar AS (sekitar Rp 43 ribu) untuk tiap perangkat.
Dari sana, Huawei diperkirakan bakal menghasilkan sekitar 1,3 miliar dolar AS atau Rp 18,7 triliun untuk perangkat 5G yang sudah hadir sejak 2019 hingga 2021.
"Huawei telah menjadi kontributor terbesar untuk standar 5G, dan mengikuti prinsip adil, wajar, dan non-diskriminatif (fair, reasonable and non-discriminatory/FRAND) dalam hal lisensi paten," kata Jason Ding selaku Kepala Departemen Hak Kekayaan Intelektual Huawei.
“Kami berharap royalti yang kami umumkan akan meningkatkan adopsi 5G dengan memberi pelaksana 5G struktur biaya yang lebih transparan yang akan menginformasikan keputusan investasi mereka di masa mendatang,” tambahnya.
Baca Juga: Lebih Dekat Bocoran Desain Huawei P50 dan P50 Pro
Berita Terkait
-
Susul Elon Musk, Huawei Siap Rilis Mobil Listrik di Akhir Tahun 2021 Ini
-
Terkait Kabar Bakal Produksi Mobil Listrik, Huawei Bilang Begini
-
Huawei Berencana Buat Mobil Listrik, Diluncurkan Tahun Ini
-
Selamat Tinggal Android! HarmonyOS Huawei Resmi Meluncur April 2021
-
Huawei Diprediksi Hanya Produksi 70-80 Juta Unit Smartphone Tahun Ini
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Midea Luncurkan Mesin Cuci Inovatif Cocok Buat Pemilik Hewan Peliharaan
-
Galaxy Buds Core: TWS Rp 799 Ribu, Baterainya Awet Seharian Penuh
-
Hyper Island Lebih Gahar dari Dynamic Island? Ini Kelebihan Unggulan Xiaomi
-
7 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Anda Menjual HP
-
7 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli HP Bekas, Jangan Salah Pilih!
-
iPhone 17 Diklaim Laris Manis, tapi Ada Kabar Kurang Sedap Lain
-
50 Kode Redeem FF Terbaru 6 Oktober 2025: Banjir Hadiah, Klaim Sebelum Kedaluwarsa
-
18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
-
HP Murah Honor X5c Rilis: Desain Mirip iPhone, Harga Sejutaan
-
Pemilik Ponpes Al Khoziny Bukan Orang Sembarangan, Petinggi Partai Beri Bantuan