Suara.com - Badan antariksa Rusia telah menyangkal bahwa tiga kosmonot Rusia menaiki Stasiun Luar Angkasa Internasional dengan mengenakan pakaian warna bendera Ukraina.
Hal ini disampaikan dalam sebuah pernyataan yang mungkin menentang perang, dilansir laman BBC, Minggu (20/3/2022).
Pendatang pertama sejak perang Rusia dimulai ditampilkan mengenakan setelan kuning cerah dengan hiasan biru.
Mereka disambut dengan hangat di atas kapal, berpelukan dan menyapa sesama kru Amerika, Rusia, dan Jerman.
"Terkadang kuning hanya kuning," kata badan antariksa Roscosmos.
ISS merupakan proyek bersama antara Rusia, Amerika, Kanada, Jepang dan beberapa negara Eropa.
Hal ini dipimpin oleh kemitraan AS-Rusia yang telah berlangsung selama dua dekade, meskipun ketegangan berfluktuasi antara dua kekuatan dunia.
Kosmonot Rusia Denis Matveyev, Oleg Artemyev dan Sergey Korsakov berlabuh di ISS setelah penerbangan tiga jam yang lepas landas dari fasilitas milik Rusia di Kazakhstan.
"Selamat atas dok yang berhasil," kata sebuah suara dari kontrol misi Rusia.
Baca Juga: Tak Takut, Elon Musk Tantang Vladimir Putin Berduel
Beberapa jam kemudian, dua set palka dibuka dan ketiga lelaki yang tersenyum itu melayang ke stasiun luar angkasa satu per satu dengan setelan kuning mereka.
Seragam standar Rusia berwarna biru polos dan setidaknya salah satu lelaki terlihat mengenakan ini sebelum lepas landas.
Momen itu disiarkan langsung oleh Roscosmos dan NASA, badan antariksa Amerika.
"Sekarang giliran kami untuk memilih warna," kata Artemyev ketika ditanya tentang setelan itu dalam konferensi pers yang disiarkan langsung.
"Kami telah mengumpulkan banyak bahan kuning sehingga kami perlu menggunakannya. Itulah mengapa kami harus memakai warna kuning," candanya.
Sejak invasi ke Ukraina, orang-orang di seluruh dunia telah menggunakan warna bendera nasionalnya untuk menunjukkan solidaritas dan dukungan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
4 Rekomendasi Smartwatch Terbaik 2025, Baterai Tahan Lama hingga Fitur Lengkap
-
OpenAI Jadi Perusahaan Swasta Termahal di Dunia
-
Awas, Perangkat Xiaomi Kamu Tidak Akan Pernah Dapat HyperOS 3 jika Ada Ini
-
Itel A100C Diumumkan, Punya Desain Mirip OnePlus 15, Baterai Standby 32 Hari
-
Pakar Ungkap Fakta Meteor Jatuh di Cirebon
-
19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Oktober 2025, Banjir Hadiah Pemain OVR 104 dan 108
-
Fakta-fakta Penangkapan 'Bjorka', Polisi Kena Ejek 'Sosok Asli'?
-
Netizen Bandingkan Runtuhnya Al Khoziny dan Sampoong: Antara Dibela vs Dipenjara
-
Viral Gerakan 'Kami Bersama Kiai Al Khoziny': Tuai Pro dan Kontra
-
Spesifikasi Poco M7 yang Masuk Indonesia 10 Oktober, Punya Baterai 7.000 mAh