Suara.com - Jaksa Agung RI ST Burhanuddin hingga saat ini mengaku belum menerima panggilan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD untuk menjelaskan kasus Paniai berdarah.
Meski begitu, Burhanuddin menyampaikan pihaknya masih meneliti berkas hasil penyelidikan Komnas HAM yang menyatakan kasus Paniai termasuk dalam kategori pelangggaran HAM berat.
Burhanuddin melanjutkan, setelah selesai diteliti, pihaknya akan melaporkan berkas penyelidikan Komnas HAM terkait kasus Paniai.
"Belum, belum ada, kami belum dipanggil oleh Pak Menkopolhukam (Mahfud). Yang pasti inikan berkasnya masih dilakukan penelitian. Kami akan laporkan nanti kalau sudah selesai," kata Burhanuddin di Gedung Kejaksaan Agung RI, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Jumat (28/2/2020).
Berkenaan dengan itu, Burhanuddin mengatakan berkas hasil penyelidikan Komnas HAM terkait kasus Paniai yang masih diteliti itu berada dibawah tanggung jawab Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusu (Jampidsus) Ali Mukartono. Burhanuddin pun percaya berkas tersebut secepatnya akan segera diselesaikan.
Video Editor: Sulistyo Jati K
Berita Terkait
- 
            
              Penampakan Rp13,2 Triliun Uang Korupsi CPO Diserahkan ke Negara
- 
            
              Gus Irfan Minta Kejagung Dampingi Kementerian Haji dan Umrah Cegah Korupsi
- 
            
              Tak Ada Lagi Kompromi: Jaksa Agung Minta Silfester Matutina Segera Dieksekusi
- 
            
              Menko Polhukam Sebut Karhutla Masuk Isu Keamanan Nasional
- 
            
              ST Burhanuddin Bantah Mundur dari Jaksa Agung: Enggak Ada
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Eks Pelatih Meksiko Juan Carlos Osorio Dirumorkan Jadi Kandidat Pelatih Timnas Indonesia
- 
            
              Diterpa Isu Korupsi, Jokowi Sebut Whoosh Bukan Proyek Cari Untung tapi Solusi Kemacetan
- 
            
              Ditangkap di Rempoa, Polisi Sita Batang Ganja hingga Papir dari Onad
- 
            
              Penonton Soraki "We Love You Vidi" di Konser Laleilmanino, Vidi Aldiano Tahan Tangis di Panggung
- 
            
              Jokowi Tetap Nyaman di Rumah Lama Meski Rumah Pensiun Sudah Hampir Selesai
- 
            
              Kemenhaj Resmi Usulkan Biaya Haji 2026 Sebesar Rp88,4 Juta
- 
            
              Klaim Syahganda: Hanya Soekarno dan Prabowo yang Mendapat Penghormatan dari Presiden Negara Lain
- 
            
              Disinggung Otoriter di Salah Satu Podcast, Prabowo Tegaskan Dirinya Terbuka Terhadap Kritik
- 
            
              Sabrina Chairunnisa Tegaskan Bukan Menikah karena Uang Usai Resmi Gugat Cerai Deddy
- 
            
              Film 'Tumbal Darah': Teror Sekte Iblis dan Rahasia Gelap di Balik Klinik Angker