Suara.com - Pemerintah Kabupaten Bantul, Yogyakarta, menyiapkan tiga kawasan pengembangan industri yang sengaja disediakan untuk investor luar dan dalam negeri.
"Tiga kawasan industri itu masing-masing ada di sebagian wilayah Kecamatan Piyungan, Sedayu, dan sebagian Pajangan," kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi (Disperindagkop) Bantul Sulistyanto di Bantul, Sabtu (29/3/2014).
Meski demikian, dari tiga kawasan industri tersebut, baru di Kecamatan Piyungan yang sudah didukung dengan infrastruktur, sarana jalan yang lebih representatif, ketimbang dua kawasan industri lainnya.
"Makanya tahun ini kami menargetkan Piyungan bisa menjadi kawasan industri formal, artinya infrastruktur yang masih kurang akan dilengkapi, sarana yang rusak diperbaiki, saat ini (Piyungan) memang sudah kawasan, tapi harapannya lebih baik lagi," tambahnya.
Ia mengatakan kawasan industri Piyungan, sesuai peruntukannya, bisa dibangun pabrik atau industri dengan polutan tinggi, sedangkan di Sedayu dan Pajangan hanya untuk industri berpolutan rendah hingga sedang.
"Di Piyungan sudah ada sebanyak 26 pabrik yang berdiri, karena memang sudah terkonsep sejak lama, sementara di Kecamatan Sedayu 'master plan' sudah selesai, namun untuk Pajangan 'master plan-nya' akan disusun tahun ini," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
Terkini
-
KJP Plus Tahap II 2025 Cair untuk 707 Ribu Siswa DKI, Cek Nominalnya
-
23 Juta Peserta BPJS Kesehatan Nunggak Iuran, Bakal Dapat Pemutihan Semua?
-
4 Fakta Jusuf Kalla Geram, Tuding Rekayasa Mafia Tanah GMTD Lippo Group
-
Saham PJHB ARA Hari Pertama, Dana IPO Mau Dipakai Apa Saja?
-
PGN Mulai Bangun Proyek Injeksi Biomethane di Pagardewa
-
Qlola by BRI Bawa Revolusi Baru Pengelolaan Keuangan Digital, Raih Anugerah Inovasi Indonesia 2025
-
ReforMiner Institute: Gas Bumi, Kunci Ketahanan Energi dan Penghematan Subsidi!
-
Isi Pertemuan Prabowo, Dasco, dan Menkeu Purbaya Rabu Tadi Malam
-
Survei BI: Harga Properti Stagnan, Penjualan Rumah Kelas Menengah Turun
-
Bank Mandiri Wujudkan Komitmen Sosial Bagi 60.000 Warga Indonesia: 27 Tahun Sinergi Majukan Negeri