Suara.com - Mulai pertengahan Agustus 2014, penumpang kereta api tidak bisa lagi memesan tiket di loket yang ada di stasiun. Kepala Humas PT KAI daerah Operasional Jakarta Agus Komarudin mengatakan, loket di stasiun hanya akan melayani penumpang yang membeli tiket untuk keberangkatan di hari yang sama.
Menurut Agus, kebijakan ini dilakukan untuk menghindari antrian di loket stasiun kereta api. Pemesanan tiket nantinya hanya bisa dilakukan melalui cara online.
“Selama ini kan kita sering melihat antrian yang panjang di loket, karena penumpang banyak yang memesan tiket. Mulai pertengahan Agustus nanti, tidak akan ada lagi penjualan untuk pemesanan tiket. Tiket yang dijual hanya untuk perjalanan hari itu saja,” kata Agus kepada suara.com melalui sambungan telepon, Senin (28/4/2014).
Menurut Agus, pemesanan tiket kereta api bisa dilakukan secara online melalui laman PT Kereta Api Indonesia. Selain itu, pemesanan juga bisa dilakukan di kantor pos atau mini market yang sudah menjalin kerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia.
Pada 2012 lalu, PT Kereta Api Indonesia juga mengeluarkan peraturan baru yaitu tiket yang dipesan harus sesuai dengan Kartu Tanda Penduduk. Kebijakan itu diambil untuk memberantas calo. Apabila nama yang tercantum di tiket tidak sama dengan KTP penumpang, maka tiket tersebut dinyatakan hangus.
Berita Terkait
-
Erick Thohir Mau Pakai Lahan Stasiun Kereta Api untuk Bangun Hunian Murah
-
Posting Progres Proyek Overpass di Depan Stasiun KA, Menantu Jokowi Malah Dirujak Warganet
-
KAI: Tiket Mudik Lebaran dengan Kereta Api Jarak Jauh Tersisa 145 Ribu
-
Kasus Covid-19 Melonjak, KAI Imbau Hal Ini Untuk Cegah Antisipasi Lonjakan Pengunjung di Stasiun
-
Permudah Masyarakat Pesan Tiket Bus secara Online, DAMRI Gandeng Faspay Wujudkan DAMRI Apps
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
OJK: Peluang Kecanggihan Teknologi Infomasi di Industri Keuangan, Apa Untungnya?
-
Berkomitmen pada Keberlanjutan, Brantas Abipraya Meraih Platinum Award CSRSDGESG 2025
-
Rupiah Dibuka Demam Lawan Dolar Pada Perdagangan Hari Ini, Sentuh Level Rp 16.591
-
IHSG Dibuka Menghijau, Tiga Saham Bank Ini Malah Berwarna Merah
-
PLTS Terapung di Waduk Saguling Mulai Dibangun, Bisa Suplai Listrik 50 Ribu Rumah
-
OPEC+ Ngotot Tambah Produksi 137 Ribu BPH, Pasar Panik!
-
Ekonom Sarankan Pemerintah Beri Diskon Tarif Listrik Lagi Demi Daya Beli
-
IHSG Dibuka Hijau, Investor Pantau Data Ekonomi Domestik Penting.
-
Awali Pekan Ini, Harga Emas Antam Melompat ke Rekor Tertinggi Jadi Rp 2.250.000 per Gram
-
Gubernur Bank Indonesia : 94 Persen Bank Syariah Main di Pasar Uang