Suara.com - Pemimpin negara BRICS (Brasil, Rusia, India, Cina dan Afrika Selatan) bertemu, Selasa (15/7/2014) dan meluncurkan bank pembangunan baru serta dana cadangan yang merupakan tandingan dari institusi keuangan yang sudah lebih dulu ada dibuat oleh negara-negara Barat.
Presiden Brasil Dilma Rousseff menjamu pemimpin Rusia, India, Cina dan Afrika Selatan di Fortaleza sebelum membahas lebih lanjut rencana itu dalam beberapa hari ke depan.
Pertemuan tingkat tinggi ini menjadi pertemuan pertama Perdana Menteri India yang baru Narendra Modi dengan Presiden Cina, Xi Jinping. Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin akan menggunakan pertemuan ini untuk membahas dunia multipolar terkait ketegangan yang terjadi di Ukraina.
“Bersama-sama, kami harus memikirkan tentang sistem yang bisa mencegah pelecehan terhadap negara yang tidak setuju dengan kebijakan yang dibuat oleh Amerika Serikat dan sekutunya,” kata Vladimir Putin, Presiden Rusia.
Lima negara berkembang itu berencana membuat bank yang akan menjadi saingan Bank Dunia dan juga badan penyedia dana cadangan yang seperi IMF versi kecil. Lima negara yang tergabung dalam BRICS itu mewakili 40 persen populasi dunia dan kelima dalam perekonomian global.
Direktur BRICLab, Marcos Troyjo mengatakan, pembentukan bank baru akan menjadi tulang punggu terhadap eksistensi BRICS yang selama ini bukan organisasi internasional formal. Bank tersebut akan mempunyai modal awal 50 miliar dolar Amerika yang disumbang dari lima negara anggota BRICS. Sedangkan badan penyedia cadangan menyiapkan dana 100 miliar dolar Amerika. (AFP/CNA)
Tag
Berita Terkait
-
Bukan Hanya Tren: Indonesia Pimpin Gerakan 'Slow Fashion' Global di BRICS+ Fashion Summit Moskow
-
Presiden Ramaphosa Puji Indonesia: Sekutu Setia Sejak Era Anti-Apartheid!
-
Momen Prabowo Sambut Langsung Presiden Afsel Cyril Ramaphosa di Istana Negara
-
Tensi Dagang Masih Panas, IMF Minta Negara Hati-hati Kelola Uang
-
IHSG Hari Ini Terdongkrak Proyeksi IMF Soal Pertumbuhan Ekonomi Global
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jelang Akhir Tahun Realisasi Penyaluran KUR Tembus Rp240 Triliun
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
BRI Insurance Bidik Potensi Pasar yang Belum Tersentuh Asuransi
-
Cara SIG Lindungi Infrastruktur Vital Perusahaan dari Serangan Hacker
-
Dukung Implementasi SEOJK No. 7/SEOJK.05/2025, AdMedika Perkuat Peran Dewan Penasihat Medis
-
Fakta-fakta RPP Demutualisasi BEI yang Disiapkan Kemenkeu
-
Rincian Pajak UMKM dan Penghapusan Batas Waktu Tarif 0,5 Persen
-
Tips Efisiensi Bisnis dengan Switchgear Digital, Tekan OPEX Hingga 30 Persen
-
Indef: Pedagang Thrifting Informal, Lebih Bahaya Kalau Industri Tekstil yang Formal Hancur
-
Permata Bank Targetkan Raup Rp 100 Miliar dari GJAW 2025