Suara.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat dibuka melemah 4,95 poin atau 0,10 persen ke posisi 5.200,36 dan indeks 45 saham unggulan (LQ45) turun 1,24 poin (0,14 persen) ke level 884,04.
"IHSG BEI cukup rawan koreksi, sentimen dari dalam negeri belum ada yang memberikan dampak besar bagi pergerakan indeks, karena masih menunggu kepastian terbentuknya tim kabinet," kata Head of Research Valbury Asia Securities Alfiansyah di Jakarta, Jumat.
Ia menambahkan bahwa sentimen eksternal juga belum mendukung seiring dengan konflik Ukraina yang berlarut dan belum ada kejelasan akan berakhir menjadi kekhawatiran terhadap pemulihan ekonomi Eropa.
"Selama ini, konflik di Ukraina menjadi perhatian pelaku bursa saham global," katanya.
Kendati demikian, lanjut dia, bank sentral Eropa (ECB) untuk segera mengambil langkah-langkah stimulus tambahan guna mendongkrak pertumbuhan dan inflasi.
Analis Samuel Sekuritas Aiza menambahkan bahwa ECB kembali memangkas suku bunga acuan dari 0,15 persen menjadi 0,05 persen dan mengumumkan rencana pembelian aset untuk mempercepat pemulihan ekonomi Eropa.
"Keputusan ECB itu dapat mendukung penguatan bagi bursa Asia, termasuk indeks BEI," katanya.
Di sisi lain, ia mengatakan bahwa menguatnya harga minyak sawit mentah (CPO) akan menambah sentimen positif bagi saham-saham yang tergabung dalam sektor itu.
"Kami memperkirakan hal ini akan memberikan sentimen positif bagi saham-saham CPO di dalam negeri dn berdampak pada IHSG BEI," katanya.
Sementara itu terpantau pergerakan indeks BEI pada pukul 09.30 WIB bergerak berada di area positif atau menguat 17,03 poin (0,33 persen) menjadi 5.222,41.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng melemah 83,42 poin (0,33 persen) ke level 25.214,50, indeks Nikkei naik 33,32 poin (0,21 persen) ke level 15.709,50 dan Straits Times melemah 18,65 poin (0,63 persen) ke posisi 3.328,50. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Takut Pecah Belah Timnas Indonesia, Konflik STY vs Mees Hilgers akan Dibongkar Setelah Oktober
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
-
Terbongkar! Tangan Kanan Akui Shin Tae-yong Memang Punya Masalah dengan Mees Hilgers
-
Intip Statistik Jay Idzes saat Sassuolo Hajar Lazio, Irak dan Arab Saudi Bisa Ketar-ketir
Terkini
-
Menkeu Purbaya Bakal Sisir Pajak Kakap, Cari Kebocoran
-
Suntik Dana Rp200 Triliun, Menkeu Purbaya ke Para Bos Bank BUMN: Suruh Mikir, Mereka Orang Pintar!
-
Terus Merugi, Elon Musk Habiskan Uang Rp 16,4 Triliun Buat Beli Saham Tesla
-
Gara-gara Ini, Harga Mobil Jepang dan Korsel Naik 15 Persen
-
Manajemen Shell Klaim Tak Ada PHK, Hanya Penyesuaian Operasional SPBU
-
Pakar Beberkan Sumber Celah Kebocoran Dana RDN Sekuritas
-
Perbankan Ini Buka 1.000 Lowongan Kerja di Eropa, Minat Kirim CV?
-
Orang Kaya Mulai Demen Investasi Emas Dibandingkan Simpan Uang
-
4 Tips Memilih Tandon Air yang Tepat untuk Rumah Anda, Kenali Masing-Masing Bahan
-
Prabowo Bakal Hadiri Peluncuran 25 Ribu Rumah Subsidi di Bogor, Bunga KPR Tetap 5 Persen