Suara.com - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto menyatakan, pembangunan Jembatan Soekarno di Manado, Sulawesi Utara (Sulut), akan selesai pada tahun 2015 depan. Jembatan itu pun diyakini akan turut mendorong maju perekonomian Sulut dan Manado khususnya.
"Jembatan Soekarno selesai tahun depan, dan bisa langsung dimanfaatkan masyarakat Sulawesi Utara," ungkap Djoko Kirmanto di Manado, Minggu (12/10/2014).
Djoko mengatakan, pembangunan jembatan tersebut telah berjalan baik, serta dijadwalkan bakal selesai tahun depan sesuai target Kementerian PU. Ia pun menyebut bahwa bagian yang belum rampung tinggal 29 meter, sedangkan yang lainnya sudah selesai dikerjakan, tinggal menunggu penyambungan saja.
"Kini pengecoran badan jalan atau landasannya, dan diperkirakan selesai awal Januari 2015. Dan sisanya tinggal penyelesaian akhir saja," katanya.
Djoko pun mengakui bahwa penyelesaian jembatan tersebut sempat menghadapi berbagai kendala, namun akhirnya bisa diatasi dan kini tinggal menunggu penyelesaiannya. Ia pun mengaku yakin dengan selesainya jembatan tersebut, maka perekonomian Sulut dan khususnya Manado, akan makin bergeliat, karena mobilitas penduduk semakin lancar di mana akses ke pusat-pusat ekonomi pun lebih cepat.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Manado, Harley Mangindaan, pada kesempatan yang sama pun mengatakan sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan Kementerian PU. Menurutnya, pembangunan ini sangat berarti bagi seluruh warga Manado, apalagi karena menghubungkan mereka ke pusat-pusat ekonomi.
"Jika selesai awal tahun depan, tentu dampak positifnya akan sangat terasa oleh seluruh warga Manado, khususnya yang ada di Tuminting, Bunaken dan Singkal, yang selalu memerlukan waktu lama untuk mengakses pusat ekonomi," katanya.
Harley pun mengatakan, kiranya warga Manado akan semakin siap menghadapi kemajuan. Jembatan Soekarno pun diyakini akan menjadi pendukung penting, karena bakal menjadi infrastruktur inti di daerah itu. [Antara]
Berita Terkait
-
Hendra Carabao Dukung Kebangkitan Persma 1960 Manado, Carabao Hydration Jadi Partner Klub Badai Biru
-
Akses Masih Terputus, Pemerintah Fokus Buka Jalur ke Wilayah Terisolir di Aceh dan Sumut
-
Disawer Rp500 Juta saat DJ di Manado, Nathalie Holscher: Ini Rezeki Anak!
-
Lars Joseph, Bintang Muda Feyenoord Berdarah Manado: Si Gesit Andalan Sayap Kanan
-
Legenda Persija Jakarta dan Gubernur Sulut Bangkitkan Lagi Persma 1960
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pilihan Baru BBM Ramah Lingkungan, UltraDex Setara Standar Euro 5
-
Pelanggan Pertamina Kabur ke SPBU Swasta, Kementerian ESDM Masih Hitung Kuota Impor BBM
-
Kementerian ESDM Larang SPBU Swasta Stop Impor Solar di 2026
-
59 Persen Calon Jamaah Haji Telah Melunasi BIPIH Melalui BSI
-
Daftar Lengkap Perusahaan Aset Kripto dan Digital yang Dapat Izin OJK
-
CIMB Niaga Syariah Hadirkan 3 Produk Baru Dorong Korporasi
-
Negara Hadir Lewat Koperasi: SPBUN Nelayan Tukak Sadai Resmi Dibangun
-
Kemenkop dan LPDB Koperasi Perkuat 300 Talenta PMO Kopdes Merah Putih
-
Kantor Cabang Bank QNB Berguguran, OJK Ungkap Kondisi Karyawan yang Kena PHK
-
Sepekan, Aliran Modal Asing ke Indonesia Masuk Tembus Rp240 Miliar