Suara.com - Jelang akhir tahun 2014, para menteri ekonomi kabinet kerja melakukan Rapat Koordinasi (Rakor) di kantor Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil. Rapat itu untuk membahas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) perizinan investasi dan usaha.
"Ini finalisasi dari masalah-masalah yang dihadapi dalam rangka PTSP. PTSP itu harus efektif pada minggu keempat Januari. Presiden akan mencanangkan itu. Nah kita akan lihat persiapan akhir apa yang menjadi masalah ada kendala apa," kata Sofyan saat ditemui di kantor Kementerian Perekonomian, Jakarta, Senin (29/12/2014).
Sofyan mengungkapkan, aturan PTSP tersebut, memerlukan koordinasi antar kementerian dengan pemerintah daerah agar semuanya bisa sejalan dengan baik.
"Ini menyangkut semua kementerian, itu adalah memerlukan konsolidasi akhir, kita akan mengajak semua, semakin banyak Pemda untuk sistem ini. Kalau mereka bisa ikut kan bagus sekali. Sehingga PTSP itu bukan hanya ada di pusat, tapi juga di daerah. Sekarang sudah ada 1-2 provinsi yang sudah ikut tahap ini. Tapi nanti kita akan buka," ungkapnya.
Hadir dalam rapat tersebut, Menteri Koordinator Perekonomian Bidang Kemaritiman Indroyono Soesilo, MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursyidan Baldan, Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya, KepalaBadan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM Franky Sibarani, dan lain-lain.
Dengan aturan PTSP ini, setiap izin investasi di Indonesia akan dipermudah, tidak lagi berbelit-belit. Aturan ini akan mulai diberlakukan pada akhir Januari 2015 di bawah koordinasi BKPM.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Pertumbuhan Kredit Kuat dan DPK Meningkat, Fungsi Intermediasi Bank Mandiri Solid di Akhir Tahun
-
Saham-saham yang Cum Date 29 Desember, Siap Bagikan Dividen Jumbo
-
BRI Peduli Salurkan 5.000 Paket Sembako di Ciampea
-
Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
-
Harga Emas Diprediksi Makin Naik Tahun 2026, Faktor 'Perang' Jadi Kunci
-
La Suntu Tastio, UMKM Binaan BRI yang Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
Pasca Akusisi, Emiten Properti Milik Pengusahan Indonesia Ini Bagikan Dividen
-
Harga Emas Kompak Meroket: Galeri24 dan UBS di Pegadaian Naik Signifikan!
-
Pabrik Chip Semikonduktor TSMC Ikut Terdampak Gempa Magnitudo 7 di Taiwan
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Tahun 2025, Update Terbaru OJK Desember