Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla yakin bahwa konflik yang dialami Komisi Pemberantasan Korupsi dengan Polri tidak akan mempengaruhi perekonomian dan investasi Indonesia mengingat hanya menyangkut pihak terbatas.
"Saya melihatnya bahwa masalah KPK-Polri hanya di lingkungan terbatas dan tidak menyangkut seluruh bangsa ini, tidak menyangkut industri, sehingga saya yakin investasi atau pun yang lainnya tetap berjalan," kata Jusuf Kalla saat memberikan pidato kunci dalam Seminar "Indonesia Economic and Market Outlook 2015" di Jakarta, Kamis, (29/1/2015).
Kalla mengakui seringkali memang penegak hukum alami tumpang tindih dan memiliki kewenangan yang satu sama lain bersinggungan, sehingga seringkali bergesekan.
Hal itu, kata Wapres, menyebabkan aparat penegak hukum bergesekan sehingga menjadikan masyarakat ikut prihatin.
"Insya Allah dalm waktu yang tidak lama kita akan menyelesaikan konflik tersebut," kata wapres.
Apabila kondisi tersebut, katanya, terjadi pada saat zaman Presiden Soeharto maka dalam jangka waktu pendek bisa langsung diselesaikan, tapi pada jaman sekarang membutuhkan penyelesaian yang memakan waktu karena sudah tumbuhnya proses demokrasi.
"Pada zaman Pak Harto setengah jam sudah bisa selesai. Tapi pada jaman sekarang perlu ada penyelesaian yang hati-hati dan melibatkan banyak pihak," kata Kalla.
Kata dia, pemerintah saat ini membutuhkan dukungan modal untuk membangun dan mendorong perekonomian nasional, sehingga banyak pengusaha yang duduk di pemerintahan. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?
-
Menkeu Purbaya Yakin Rupiah Menguat Selasa Depan
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa
-
PLTP Ulubelu Jadi Studi Kasus Organisasi Internasional Sebagai Energi Listrik Ramah Lingkungan
-
Tinjau Tol PalembangBetung, Wapres Gibran Targetkan Fungsional Lebaran 2026
-
Harga Emas Antam Naik Lagi Didorong Geopolitik: Waktunya Akumulasi?
-
Menkeu Purbaya: Bos Bank Himbara Terlalu Bersemangat Jalankan Ide Presiden