Suara.com - PT Pertamina (Persero) memastikan harga bahan bakar minyak (BBM) baru pertalite yang rencananya akan diluncurkan pada Mei 2015 tidak disubsidi.
Hal ini dikarenakan Petralite hanya sesuai dengan strategi bisnis saja, sehingga harga ditentukan oleh pasar minyak dunia.
Mulai 1 Mei 2015 PT Pertamina akan meluncurkan BBM pertalite sebagai pilihan baru untuk konsumen.
Nantinya, BBM jenis premium hanya akan dijual di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang dilalui angkutan kota (angkot) sejenis mikrolet.
“Petralite tidak akan mendapat subsidi karena yang regulatif hanya premium. Kalau Petralite sesuai strategi bisnis saja layaknya Pertamax,” jelas Vice President Fuel Retail Pertamina, Muhammad Iskandar, Jumat (17/4/2015) di Jakarta.
Namun, lanjut dia, harga Petralite tidak akan lebih mahal dari Pertamax. Tujuannya untuk memberikan banyak pilihan kepada masyarakat dan mewujudkan tujuan pemerintah untuk menghapus BBM RON 88.
“Walau enggak disubsidi kita pastikan tidak akan lebih mahal dari Pertamax. Ditengah-tengah harganya antara Premium dan Pertamax. Ini kan untuk mempermudah masyarakat juga. Kita mau hapus BBM Premium pelan-pelan karena subsidi Premium tiap tahun meningkat,” jelasnya.
Menurutnya, langkah perseroan meluncurkan BBM pertalite tersebut bertujuan untuk memberikan ragam pilihan BBM yang bisa digunakan konsumen.
Saat ini, Pertamina tersebut memiliki empat jenis BBM, yaitu premium, pertamax, pertamax plus, dan pertamax racing.
Dengan demikian, jika rencana peluncuran BBM pertalite itu benar-benar terealisasi, Pertamina akan memiliki lima jenis BBM dengan keunggulan yang berbeda-beda.
Berita Terkait
-
5 Fakta di Balik Rencana Shell Jual Ratusan SPBU di Indonesia
-
ESDM Sebut Ada SPBU Swasta yang BBM-nya Akan Kosong, Belum Sepakat dengan Pertamina?
-
Pertamina Mulai Pasok BBM ke Vivo, Stok Bakal Mulai Normal?
-
Polisi soal Video Kendaraan Mati Pajak Tak Bisa Isi BBM di SPBU: Hoaks, Tak Ada Larangan Itu!
-
Digimap Grand Indonesia Reborn! Konsep Apple Premium Partner Terbaru Siap Guncang Jakarta
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
INET Umumkan Rights Issue Jumbo Rp1,78 Triliun, Untuk Apa Saja Dananya?
-
Tukad Badung Bebas Sampah: BRI Gandeng Milenial Wujudkan Sungai Bersih Demi Masa Depan
-
Lowongan Kerja KAI Properti untuk 11 Posisi: Tersedia untuk Semua Jurusan
-
Cukai Tembakau Tidak Naik, Ini Daftar Saham yang Diprediksi Bakal Meroket!
-
BRI Peduli Salurkan Ambulance untuk Masyarakat Kuningan, Siap Layani Kebutuhan Darurat!
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?