Suara.com - PT Pertamina (Persero) merencanakan menjual bahan bakar minyak (BBM) jenis petralite di 103 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di wilayah Indonesia setelah Lebaran 2015.
"Tes pasar, kita akan melakukan di 103 SPBU, termasuk SPBU di Tol Cipali," kata Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina Ahmad Bambang di Jakarta, Jumat (10/7/2015).
"(Peluncurannya) habis Lebaran, ya tidak usah lama lah, kurang lebih seminggu dua minggu habis Lebaran," ujarnya.
Setelah tes pasar, dia mengatakan akan dilakukan perluasan penjualan ke SPBU-SPBU lainnya yang tersebar di kota-kota besar di Indonesia.
"Yang kedua adalah nanti adalah roll out, jadi dari tes pasar itu dikembangkan ke SPBU-SPBU di kota besar semua Jawa, Bali dan kemudian di luar Jawa, Bali, kota-kota yang besar seperti Medan, Pekanbaru, Palembang dan sebagainya," tuturnya.
Setelah perluasan penjualan ke SPBU lainnya di Indonesia, maka Pertamina akan melakukan tahap selanjutnya yakni kampanye produk secara nasional.
"Nah, habis itu baru kita bicara campaign (kampanye) nasional, ya media campaign yang secara scoop-nya (cakupan) nasional artinya grand launching," ujarya.
Menurutnya, pada tahap tes pasar tersebut, Pertamina akan menjual petralite dengan total kurang lebih 500 kiloliter per hari di 103 SPBU.
"Kita kan inginnya satu SPBU bisa memasarkan sehari 5 kiloliter atau 5.000 liter. Nah kalau seratusan SPBU, kurang lebih 500 kiloliter atau kurang lebih 500 ribu liter," katanya.
Dia tidak memberikan harga yang akan ditawarkan untuk membeli petralite, hanya saja harga petralite per kiloliternya berada di bawah harga pertamax dan di atas harga premium.
"Kisaran harganya di tengah-tengah. Premium Rp7.400, pertamax Rp9.300, nanti tengah-tengah," ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?
-
Menkeu Purbaya Yakin Rupiah Menguat Selasa Depan
-
Pertamina Luruskan 3 Kabar Bohong Viral Akhir Pekan Ini
-
Lakukan Restrukturisasi, Kimia Farma (KAEF) Mau Jual 38 Aset Senilai Rp 2,15 Triliun
-
Bank Tanah Serap Lahan Eks-HGU di Sulteng untuk Reforma Agraria
-
Pindah Lokasi, Kemenhub Minta Pemprov Pastikan Lahan Pembangunan Bandara Bali Utara Bebas Sengketa