Suara.com - Apartemen Capitol Suites yang sedang dibangun di kawasan Jakarta Pusat hingga kini telah terjual sebanyak 40 persen dari total 279 unit.
"40 persen yang terjual sekarang. Orang sudah melihat pembangunan sudah sampai basement, akhir tahun target sudah selesai basement. Mereka berminat dengan pembuktikan progress lapangan," ujar Direktur Marketing Capitol Group Raisa Widjaja di Jakarta, Senin (9/11/2015).
Menurut dia, sebagian besar unit yang telah terbeli adalah tipe satu kamar tidur sesuai target, yakni profesional muda yang membutuhkan hunian untuk dirinya sendiri.
Raisa mengatakan hingga akhir 2015 diharapkan akan terjual sebanyak 70 persen dari total unit.
Meskipun kondisi perekonomian sedang lesu sehingga mempengaruhi melesunya penjualan di bidang properti, ia mengatakan dengan keunggulan lokasi, ia optimistis target akan tercapai.
Sedangkan strategi menarik pasar di Jakarta untuk mencapai target tersebut, ia mengatakan berupa komitmen developer untuk membangun sesuai jadwal selesainya apartemen pada pertengahan 2016.
Capitol Suites unit standar 28-32 meter persegi untuk satu kamar dipasarkan dengan harga Rp1 miliar dapat menggunakan cicilan maupun tunai.
"Apabila menggunakan kredit pemilikan apartemen, per bulan cicilannya sekitar Rp10 juta," ujar Raisa.
Saat ini, pihaknya bekerja sama dengan sejumlah bank, yakni CIMB Niaga, Bank Mandiri dan Bank DKI untuk memfasilitasi pembeli yang ingin membeli dengan sistem cicilan.
Selain ditawarkan kepada profesional muda, Raisa mengatakan apartemen tersebut juga ditawarkan untuk disewa ekspatriat dengan biaya sewa 1.500 dolar AS per bulan. (Antara)
Berita Terkait
-
Begini Kondisi Apartemen Uya Kuya Usai Dikepung Ratusan Warga Tadi Malam
-
Situasi Terkini Apartemen Uya Kuya Usai Dikepung Massa Semalam
-
Usai Jarah Rumah Eko Patrio, Massa Bergerak ke Apartemen Uya Kuya
-
Ekonom Bank Mandiri: Tabungan di bawah Rp 100 Juta Terus Digerus, Masyarakat Tak Punya Penghasilan
-
Pemerintah Naikkan Harga Beras, Inflasi Mengintai
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Jangan Ketinggalan! 3 Link DANA Kaget Hari Ini, Saldo Rp199 Ribu Siap Masuk Dompet Digital
-
Holding Singapura Berencana Akuisisi Saham MAPI, Berpotensi Picu Tender Offer
-
Gebrakan Menkeu Baru Salurkan Rp 200 T ke Bank Himbara, Apa Dampaknya?
-
Prospek EMAS: Saham Anak Usaha Merdeka Copper Gold (MDKA) Resmi IPO
-
Daftar Menteri Keuangan Indonesia Sejak Era Soekarno sampai Prabowo
-
Sinyal Kuat Menkeu Baru, Purbaya Janji Tak Akan Ada Pemotongan Anggaran Saat Ini
-
Lampung Jadi Pusat Energi Bersih? Siap-Siap Gelombang Investasi & Lapangan Kerja Baru
-
Dirut Baru Siap Bawa Smesco ke Masa Kejayaan
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Di Tengah Badai Global, Pasar Obligasi Pemerintah dan Korporasi Masih jadi Buruan