Suara.com - Maskapai Indonesia berbasis di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, yakni Xprres Air segera hadir di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau menerbangi dua rute yakni Palembang-Pekanbaru dan Pekanbaru-Tanjung Pinang.
"Maskapai Xpress Air sudah minta slot time (jadwal waktu kedatangan dan keberangkatan). Rute diterbangi Pelembang-Pekanbaru-Tanjung Pinang," kata Kadiv Pelayanan dan Operasi Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Hasturman Yunus, di Pekanbaru, Kamis (26/11/2015).
Dua rute dometik tersebut, lanjut dia, akan diterbangi pergi pulang satu hari sekali dengan pasar kalangan pebisnis di tiga provinsi yakni Sumatera Selatan, Riau dan Kepulauan Riau (Kepri), lalu wisatawan yang ingin berkunjung ke Pulau Bintan, Kepri.
Maskapai itu akan mengoperasikan pesawat tipe Dornier 328-100 dengan mesin turboprop atau baling-baling dengan kapasitas sekitar 30 penumpang.
Selama ini XpressAir fokus menerbangan wilayah timur Indonesia dan menjadi penghubung antara lain Jayapura, Manado, Sorong, Ternate dan Makassar.
"Rencana penerbangan perdana mulai dilakukan 18 Desember 2015," ucap Hasturman.
Tercatat Xpress Air adalah sebuah perusahaan di bisnis jasa tranportasi udara baik reguler dan sewa yang mulai beroperasi secara komersial dengan penerbangan rute Jayapura-Jakarta tanggal 23 Juni 2003.
Operasional maskapai tersebut di Sumatera telah menerbangi rute Bandung-Padang pergi pulang, Bandung-Palembang dan Bandung-Lampung.
Terakhir Xpress Air menerbangi rute Palembang-Lampung-Palembang pada tanggal 23 Desember 2014 dengan mengoperasikan pesawat jenis Boeing 737.
"Untuk Palembang-Lampung-Palembang ini penerbangannya ada tiga kali seminggu, Selasa, Kamis, Sabtu," kata Station and Service Manager Xpress Air Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, John Lee. (Antara)
Berita Terkait
-
King Abdi MasterChef Alami Pengalaman Tak Menyenangkan di Maskapai Penerbangan
-
Sabrina Chairunnisa Boyong Chanel ke Korea Selatan, Apakah Naik Pesawat Boleh Membawa Hewan?
-
Keuangan Memburuk, 1.800 Pramugari Maskapai Ini Bakal Menganggur
-
Garuda Indonesia Stop Jalankan Rute Penerbangan yang Bikin Rugi
-
Maskapai Ini Kurangi Rute Penerbangan hingga Pangkas Karyawan
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
OJK Beri Syarat jika Himbara Mau Naikkan Bunga Deposito Valas
-
BPKN Ungkap Hasil Investigasi Sumber Air Aqua, Begini Hasilnya
-
Rebalancing Indeks MSCI Bawa IHSG Terbang ke Level 8.300 Pagi Ini
-
Vietjet Laporkan Borong 100 Airbus A321neo dan Mesin Rolls-Royce US$3,8 Miliar
-
Harga Emas Antam Tiba-tiba Naik Jadi Rp 2.287.000 per Gram, Meski Emas Dunia Turun
-
Kadin Bakal Kawal Target Ambisius Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Prabowo
-
Emiten Milik Grup Bakrie-Salim dan Prajogo Pangestu, BRMS-BREN Resmi Menghuni Indeks MSCI
-
Pengusaha Sebut 3 Sektor yang Bisa Jadi Andalan Ekonomi RI di Masa Depan
-
Pakar Sebut 2 Kunci Utama untuk Pemerintah Bisa Capai Swasembada Energi
-
Ekonomi RI Tumbuh 5,12 Persen, BI: Konsumsi Rumah Tangga Makin Bergairah