Suara.com - Christine Lagarde mengumpulkan dukungan kuat dari Eropa pada Kamis (21/1/2016) untuk mandat kedua sebagai Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional (IMF).
Karena jabatannya akan segera berakhir pada Juli, IMF secara resmi mulai menerima pencalonan untuk siapa yang akan memandu pemberi pinjaman krisis global itu dalam periode lima tahun ke depan.
Lagarde, yang telah memimpin IMF melewati salah satu tantangan yang paling sulit, penyelamatan zona euro dari krisis, hanya mengatakan bahwa dia terbuka untuk periode berikutnya.
Tapi dia mendapat dukungan langsung dari Jerman, Prancis, Inggris dan Belanda, sementara Amerika Serikat memuji kinerjanya dalam peran di IMF tanpa memberikan dukungan formal.
Menteri Keuangan Inggris George Osborne pada Kamis (21/1/2016), men-tweet bahwa ia "senang mencalonkan Lagarde untuk periode berikutnya sebagai ketua IMF".
Dia menggambarkan Lagarde sebagai "pemimpin yang luar biasa dengan visi dan ketajaman untuk mengarahkan ekonomi global di tahun-tahun mendatang".
Menteri Keuangan Jerman Wolfgang Schaeuble juga mendukung pencalonan Lagarde.
Dia telah terbukti menjadi seorang "manajer krisis yang jauh ke depan dan sukses di masa-masa sulit," kementerian keuangan Jerman di Berlin mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Menteri Keuangan Belanda Jeroen Dijsselbloem, men-tweet bahwa negaranya "sepenuhnya mendukung pencalonannya," sementara Prancis, di mana Lagarde adalah menteri keuangan sebelum mengambil jabatan di IMF, juga mendukung dia.
Sementara itu, berbicara kepada televisi CNBC dari Davos, Swiss, Menteri Keuangan AS Jacob Lew menahan diri dari dukungan formal, tanpa melihat adanya nominasi lainnya.
Tapi ia menyatakan persetujuan kuat atas kinerjanya.
"Saya memiliki hubungan kerja yang sangat dekat dengan dia, (dan) penghargaan tertinggi untuknya," kata Lew. "Saya pikir dia telah melakukan pekerjaan yang besar, Anda tahu. Saya melihat ke depan untuk terus bekerja dengan dia." Pada hari pertama pencalonan untuk posisi kuat secara terbuka, tidak ada nama lain yang disebutkan sebagai calon. Tapi Dana akan mengambil nominasi sampai 10 Februari. Setelah mengkaji para calon, dewan eksekutif IMF akan memutuskan satu calon pada 3 Maret.
Lagarde, 60, dengan mudah memenangkan kontes dengan beberapa kandidat dari negara berkembang untuk mengambil alih IMF pada 2011 ketika Eropa tenggelam jauh ke dalam krisis ekonomi. (Antara)
Berita Terkait
-
IMF Puji Perekonomian Indonesia, Rupiah Ditutup Menguat Senin Sore
-
Tensi Dagang Masih Panas, IMF Minta Negara Hati-hati Kelola Uang
-
IHSG Hari Ini Terdongkrak Proyeksi IMF Soal Pertumbuhan Ekonomi Global
-
Jejak Digital Menkeu Purbaya: Pernah Sebut IMF Bodoh!
-
'Jangan Percaya IMF!' Ucapan Lama Menkeu Purbaya Sardewa Kini Jadi Bumerang?
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Kemenperin Mau Stop Impor, Dana Belanja Pemerintah Hanya untuk TKDN Tinggi
-
Rendahnya Utilitas vs Banjir Impor: Menperin Ungkap Tantangan Industri Keramik Nasional
-
Kerugian Akibat Bencana di Aceh Timur Capai Rp5,39 Triliun, Berpotensi Bertambah
-
Apa Itu De-Fi atau Decentralized Finance? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
IPO SpaceX Ditargetkan 2026, Valuasinya 28 Kali Lebih Besar dari BBCA
-
Di Balik Aksi Borong Saham Direktur TPIA, Berapa Duit yang Dihabiskan?
-
Berkat Pemberdayaan BRI, Batik Malessa Ubah Kain Perca hingga Fashion Premium
-
BSU Guru Kemenag Cair! Ini Cara Cek Status dan Pencairan Lewat Rekening
-
Update Harga Sembako: Cabai dan Bawang Merah Putih Turun, Daging Sapi Naik
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen