Suara.com - Pemerintah menyiapkan pilihan untuk memotong anggaran belanja pada APBN 2016 (akan tercantum dalam RAPBN Perubahan 2016), jika Rancangan Undang-Undang Pengampunan Pajak ("tax amnesty") tidak kunjung disahkan menjadi undang-undang.
"Pemerintah akan melihat pendekatan APBN yang realistis. Kalau memang (anggaran belanja) harus dipangkas, ya, pasti dipangkas," ujar Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro di Gedung Djuanda Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (29/2/106).
Bambang melanjutkan, pemotongan anggaran merupakan hal yang biasa terjadi. Penghematan bisa dilakukan untuk anggaran kementerian dan lembaga, atau bisa di luar itu.
Namun jika pemerintah menemukan sumber pendanaan lain, penghematan bisa saja tidak dilakukan atau persentase yang dihemat diturunkan.
Menteri Keuangan menyatakan RAPBN Perubahan 2016 akan diajukan setelah laporan ekonomi semester satu, yaitu sekitar Juli 2016.
Terkait antisipasi gagalnya kesepakatan RUU Pengampunan Pajak ini, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution pun menyatakan pemerintah menyiapkan langkah-langkah alternatif demi mencapai target pertumbuhan ekonomi 5,3 persen.
Salah satunya adalah efisiensi pengeluaran APBN, tetapi, menurut Darmin, itu bukan berarti dilakukan pemotongan anggaran belanja.
"Tentu ada mekanisme tersendiri nantinya," ujar dia.
Sebelumnya, pengamat ekonomi Faisal Basri menyarankan pemerintah memotong anggaran belanja dalam APBN 2016 demi target pertumbuhan ekonomi dan tidak bergantung pada penerimaan "tax amnesty".
"Tidak ada jalan lain, belanja harus dipotong. Namun itu tidak berarti proyek-proyek yang sudah dicanangkan tidak jadi," kata Faisal.
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia ini melanjutkan, proyek-proyek yang ada bisa didanai dari luar APBN. Salah satunya BUMN-BUMN harus didorong untuk membiayai proyek sendiri, seperti dengan mengeluarkan surat utang (obligasi).
Mengacu dokumen APBN 2016, total anggaran belanja negara tahun ini mencapai adalah Rp2.095,7 triliun, meningkat dari APBNP 2015 yaitu Rp1.984,1 triliun. Jumlah anggaran belanja dalam APBN 2016 terdiri belanja kementerian dan lembaga sebesar Rp748,1 triliun, belanja non kementerian/lembaga sebesar Rp541,4 triliun, dan transfer ke daerah dan dana desa sebesar Rp770,2 triliun. (Antara)
Berita Terkait
-
Hotman Paris Setuju dengan Menkeu Soal Tax Amnesty, Tapi...
-
Menkeu Purbaya Menolak, Hotman Paris Justru Desak RUU Tax Amnesty Disahkan: Negara Perlu Uang!
-
Tax Amnesty Jilid 3 Terancam Batal, Menkeu Purbaya Sebut Kebijakan Bikin Wajib Pajak 'Kibul-Kibul'
-
Rapat dengan DPR, MK-MA Kompak Ajukan Tambahan Anggaran Jumbo, Total Nyaris Rp8 Triliun!
-
Anggaran KND Dipangkas Jadi Rp500 Juta: Efisiensi atau Diskriminasi Disabilitas?
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Survei BI: Harga Properti Stagnan, Penjualan Rumah Kelas Menengah Turun
-
Bank Mandiri Wujudkan Komitmen Sosial Bagi 60.000 Warga Indonesia: 27 Tahun Sinergi Majukan Negeri
-
Sejarah Baru Hilirisasi Industri Petrokimia
-
Rupiah Menguat, Didukung Ekonomi Tumbuh 5,04% dan Sentimen Positif Pasar Global
-
OJK Beri Syarat jika Himbara Mau Naikkan Bunga Deposito Valas
-
BPKN Ungkap Hasil Investigasi Sumber Air Aqua, Begini Hasilnya
-
Rebalancing Indeks MSCI Bawa IHSG Terbang ke Level 8.300 Pagi Ini
-
Vietjet Laporkan Borong 100 Airbus A321neo dan Mesin Rolls-Royce US$3,8 Miliar
-
Harga Emas Antam Tiba-tiba Naik Jadi Rp 2.287.000 per Gram, Meski Emas Dunia Turun
-
Kadin Bakal Kawal Target Ambisius Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Prabowo